ZETIZENS.ID – Menyimak dari berita yang ada di telivisi setiap hari selalu ada kejahatan seperti perampokan yang disertai dengan penganiayaan, pembegalan yang disertai dengan pembunuhan, pencurian, pembunuhan yang diawali dari pertengkaran.
Yang mengerikan lagi seorang anak yang tega membunuh orang tuanya sendiri, suami membunuh istrinya sendiri, itu karena mereka memiliki jiwa yang berani tanpa memikirkan benar dan salah.
Semakin maraknya berbagai kejahatan di Indonesia baik itu di perkotaan maupun di pedesaan atau di perkampungan, kajadian-kejadian seperti itu dapat menimbulkan keresahan di masyarakat.
Hal ini menjadi suatu perhatian yang serius bagi pemerintah untuk mewujudkan masyarakat yang damai, aman, tentram dalam kehidupan bermasyarakat.
Merupakan PR yang perlu ditanggapi oleh pemerintah mengapa itu sering terjadi dan bagaiman cara untuk menanggulangi hal-hal seperti itu agar dapat terwujud masyarakat yang tentram, aman, dan damai.
Di Indonesia banyak terjadi penyelundupan –penyelundupan obat-obatan terlarang dari negara lain seperti sabu-sabu, pil ekstasi,minuman keras dan lain-lainya.
Yang paling berbahaya adalah penyelundup narkoba yang tidak terdeteksi oleh pihak berwajib sehingga dapat menyebar di seluruh pelosok tanah air. Bahkan di masyarakat warga Indonesia sendiri ada yang mampu membuat narkoba, baik itu bentuk pil ekstasi, sabu-sabu, maupun bentuk minuman keras.
Apabila itu terjadi maka generasi bangsa Indonesia akan hancur, akan rusak tidak ada lagi generasi yang dapat di andalkan sebagai generasi penerus bangsa di Indonesia ini.
Akibat dari banyaknya di masyarakat yang mengkomsumsi narkoba, minuman keras dan obat-obatan terlarang lainya, sehingga banyak terjadi kriminalitas di lingkungan masyarakat, seperti perkelahian yang ujungnya kematian seseorang, para pelaku ternyata sebelumnya mengkonsumsi minuman keras menurut keterangan dari pihak berwajib.
Para perampok merampok yang disertai dengan pembunuhan, menurut keterangan dari kepolisian itu pun sama para pelaku mengkonsumsi narkoba.
Jadi jelas akibat atau efek dari mengkonsumsi narkoba atau minuman keras itu akan merubah sikap,akhlak dan prilaku seseorang menjadi pemarah, dan prilakunya yang kasar dan bahkan sampai berani untuk membunuh seseorang bila ada suatu masalah dengan orang lain.
Melihat dari kejadian-kejadian ini baik yang ada dalam berita di TV maupun bukti nyata yang ada dalam kejadian yang sebenarnya seperti kejadian kecelakaan lalulintas yaitu tabrakan sebuah mobil yang menabrak sebuah kendaraan roda dua/motor di pinggir jalan yang mengakibatkan kematian seseorang.
Hasil pemeriksaan polisi ternyata sopirnya sedang mabuk akibat mengkonsumsi minuman keras.
Dari berbagai kejadian-kejadian yang timbul di masyarakat baik yang terencanakan maupun yang tak direncanakan. Hasil penelitian dari pihak berwajib, para penegak hukum, yaitu kepolisisan.
Para pelaku kejahatan tersebut banyak para pelaku yang terbiasa menggunakan atau mengkonsumsi narkoba dan minuman keras. Maka dari itu saya mencoba menganalisa dan berpendapat diantara nya para penegak hukum dalam hal ini adalah polisi harus lebih sensitif merespon untuk bertindak terhadap beredarnya obat-obatan terlarang seperti adanya pengedar narkoba yang datang dari luar negri ataupun yang timbul dari masyarakat itu sendiri.
Pengedar atau bandar narkoba bila tertangkap harus dihukum yang seberat-beratnya seperti hukum mati atau hukum seumur hidup jangan ada remisi-remisian, karena itu dapat menghancurkan dan merusak ribuan bahkan jutaan generasi penerus bangsa.
Sering mendengar adanya sarang narkoba yaitu suatu daerah yang katanya keamanan pun dalam hal ini adalah pihak kepolisian tidak mampu datang ke sana untuk pengamanan atau menertibkannya.
Maka dari itu pemerintah harus bertindak lebih tegas lagi,basmi dan bersihkan sampai keakar-akarnya, bandar, dan para pengguna narkoba dan minuman keras yang dapat meresahkan masyarakat setempat.
Pemerintah harus mengoftimalkan para penegak hokum yang lebih tegas. Terutama bagi para penjahat yang melakukan pembunuhan sampai menghilakan nyawa seseorang.
Bila tertangkap maka harus dihukum setimpal sesuai dengan perbuatanya, ia pun harus dihukum mati dan tidak ada remisi baginya.
Dengan ketegasan dari pemerintah melalui para penegak hokum untuk membasmi dan menangkap para penjahat yang tidak punya pri kemanusiaan dengan hukuman mati atau hukuman seumur hidup dengan tanpa ada remisi.
Tujuanya tiada lain untuk memberi efek jera bagi para penjahat. Seseorang yang berniat untuk melakukan kejahatan seperti itu akan berpikir dua kali maka akan mengurungkan niatnya karena ketakutan dengan hukuman yang berat.
Tapi sayang nyatanya yang diberi hukuman mati atau hukuman seumur hidup oleh kehakiman malah ada remisi dan remisi akhirnya tidak ada hukuman mati atau tidak jadi hukuman seumur hidup.
Jadi jelas pengaruh dari narkoba dan minuman-minuman keras yang mengandung alcohol berdosis tinggi apabila dikonsumsi akan menimbulkan efek tidak baik, maka dari itu tidaklah heran apa bila banyak terjadi kejahatan-kejahatan di masyarakat akibat dari itu.
Sulit sepertinya seorang ayah dan ibu untuk memperhatikan tentang pergaulan anak-anaknya di lingkungan masyarakat dan bahkan tidak tahu perbuatan anak itu baik dan tidak baik. Karena lingkunganpun dapat mempengaruhi kehidupan seseorang ,apalagi para remaja yang dapat mudah terpengaruh oleh hal-hal yang tidak baik.
Kesimpulan
Kejahatan-kejahatan yang timbul di masyarakat akan terus berkembang apa bila para pengedar obat-obatan terlarang ( narkotika ) sabu-sabu dan minuman keras terus merajalela di mana-mana,maka dari itu:
1.Basmilah para pengedar dan para pengguna norkoba, narkotika, dan minuman
keras sampai keakar-akarnya.
2.Tegakan hukuman berat seperti hukum mati dan hukuman seumur hidup bagi
penjahat yang kejam tidak ada prikemanusiaan dan tidak ada remisi baginya. (*)
Ditulis oleh Rifqi Khairullah, jurusan Ilmu Pemerintahan, mahasiswa semester II, Kampus Universitas Pamulang Psdku Serang.
