Paduan Suara Asal Tangerang Selatan, Svara Nusantara Meraih Kemenangan Pertama di The 18th National Folklore Festival FEB UI 2024
ZETIZENS.ID – Paduan Suara Svara Nusantara meraih kemenangan di lomba pertamanya pada The 18th National Folklore Festival FEB UI 2024 (NFF FEB UI 2024) yang diselenggarakan di bulan Maret 2024.
Pada usianya yang baru menginjak empat bulan, Svara Nusantara berhasil membawa pulang gelar Grand Champion atau juara 1 pada dengan perolehan medali emas (Gold Medal) dan nilai sebesar 84.92.
Sebagai informasi, Svara Nusantara diawali oleh sekelompok pemuda yang pernah menjadi perwakilan Kota Tangerang Selatan untuk menjadi penyanyi di Istana Merdeka bersama Gita Bahana Nusantara.
Namun, pada November 2023 paduan suara ini resmi terbuka untuk umum dengan tujuan awal menjadi wadah pengembangan bakat bernyanyi dan bermusik pemuda Kota Tangerang Selatan.
Setelah dibuka untuk umum, Svara Nusantara ternyata mendapatkan respon positif dan antusiasme yang datang tidak hanya dari pemuda Kota Tangerang Selatan, tetapi juga melebar ke area Jabodetabek.
Ahmad Yani, Founder dan Pelatih Svara Nusantara menyampaikan rasa bangga, senang, haru dan sempat tidak percaya bahwa Svara Nusantara berhasil meraih juara pertama di kompetisi perdananya.
“Proses latihan kami cukup singkat ditengah kesibukan masing-masing anggotanya. Tapi satu hal yang saya percaya, kemenangan ini adalah cerminan dari usaha maksimal di setiap proses anggota kami,” tukasnya.
Lagu yang dibawakan pada kompetisi ini ada dua, yaitu lagu wajib dari pihak penyelenggara dan lagu daerah (folklore) pilihan peserta lomba.
Lagu wajib yang disediakan adalah lagu Rambadia dari Tapanuli, Sumatera Utara yang diaransemen untuk paduan suara oleh Budi Susanto Yohanes.
Secara garis besar, lagu riang gembira ini menceritakan tentang budaya persaudaraan masyarakat Batak untuk menggambarkan budaya tegur sapa dan perkenalan dengan orang baru..
Untuk lagu pilihannya, Svara Nusantara membawakan lagu Yamko Rambe Yamko dari Papua. Lagu energik dan memiliki tempo cepat ini diaransemen untuk paduan suara oleh Agustinus Bambang Jusana.
Lagu ini bertujuan untuk menghidupkan suasana yang muram, menambah semangat, dan menjadi pengiring pada acara-acara adat.
Lagu ini juga memiliki nilai moral yang baik, yaitu, masyarakat janganlah berbuat jahat dan mari saling menghormati.
Berkat kedua lagu tersebut, Svara Nusantara berhasil mengungguli 19 paduan suara lain yang tidak kalah hebat.
“Pencapaian ini jadi batu loncatan sekaligus prestasi pertama yang diraih oleh Svara Nusantara dan saya berharap, semangat serta loyalitas setiap anggota tidak akan padam untuk terus mengasah bakatnya,” ujar Ahmad Yani.
Ke depannya, Svara Nusantara ingin memperbanyak penampilannya di publik sehingga makin banyak orang yang mengenal paduan suara ini.
Dengan demikian, akan semakin banyak pemuda mengenal dan tertarik untuk mengasah bakatnya sembari melestarikan kebudayaan Indonesia bersama Svara Nusantara.
“Saya percaya, setiap pelajaran pada saat proses kompetisi kemarin bisa dijadikan pembelajaran supaya kita bisa lebih baik lagi dari semua aspek. InsyaAllah, Svara Nusantara siap untuk berpartisipasi pada kompetisi yang lebih luas cakupannya nasional maupun internasional,” tutup Ahmad Yani. (Sobri)
