Menanamkan Jiwa Kebersihan dan Tanggung Jawab Kepada Siswa dengan Cara “Upaya Mendaur Ulang Botol Sebagai Ide Usaha”
ZETIZENS.ID – Mahasiswa Prodi Akuntansi Semester II dari Universitas Pamulang PSDKU Serang, melakukan kegiatan PKM di masyarakat, khususnya di sekolah-sekolah.
PKM ini dilakukan di salah satu sekolah menengah atas di Kabupaten Serang, lebih tepatnya di SMAN 1 Petir, pada Kamis (23/11/20203), dengan mengusung tema
“Upaya Mendaur Ulang Botol Sebagai Ide Usaha”.
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor Universitas Pamulang, Kasubag, serta Dosen Pembimbing dan tentunya siswa/siswi SMAN 1 Petir serta para guru.
Kegiatan ini bertujuan mensosialisasikan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dari sampah organik dan anorganik yang tentunya berbahaya bagi keberlangsungan ekosistem dan lingkungan di bumi kita.
Alex, selaku kesiswaan, menjelaskan, kegiatan ini sangat bagus untuk melatih minat siswa dalam berkreasi dan membuat barang atau produk.
“Nantinya bisa dijadikan lapangan pekerjaan atau sumber penghasilan,” jelasnya.
Wakil Rektor menambahkan bahwa, mahasiswa harus menjadi contoh atau teladan yang baik untuk masyarakat di lingkungan sekitarnya.
“Karena mahasiswa adalah orang-orang yang terpelajar, yang tidak boleh mencontohkan perilaku atau hal-hal buruk yang bisa menggiring opini masyarakat,” jelasnya.
“Maka dari itu dengan hadirnya program PKM ini, menjadi salah satu acuan bagi mahasiswa dan siswa untuk senantiasa membuang sampah pada tempatnya dan mengurangi limbah sampah plastik,” imbuhnya.
“Dalam kegiatan ini kami mengusungkan kepada siswa/siswi untuk tidak membuang sampah plastik sembarangan dan membuat tempat sampah yang dikhususkan untuk sampah plastic/anorganik, sehingga mempermudah pemisahan sampah di TPU nanti,” jelas Bagas mewakili, mahasiswa Prodi Akuntansi Semester II dari Universitas Pamulang PSDKU Serang.
“Kami harap dengan adanya kegiatan ini bisa menumbuhkan kesadaran bagi siswa/siswi untu lebih bisa menjaga kebersihan di lingkungan sekolah ataupun lingkungan tempat tinggal sendiri,” jelas Bagas. (*)
