Sundown Markette Ajak Pengunjung Buka Puasa Sambil Nikmati Sunset Jakarta
selama Ramadan 2025, Sundown Markette telah resmi dibuka untuk masyarakat umum di kawasan Taman Softball, GBK

ZETIZENS.ID – Berbuka puasa di ibukota dalam suasana kebersamaan selalu diincar masyarakat. Namun belum banyak kafe atau tempat makan berbuka yang memyediakan area terbuka (outdoor) secara nyaman dan apalagi menawarkan suasana yang diidamkan banyak orang yaitu senja.
Untungnya selama Ramadan 2025, Sundown Markette telah resmi dibuka untuk masyarakat umum di kawasan Taman Softball, GBK, Jakarta Pusat.
“Kami memanfaatkan ruang publik untuk bisa diakses semua masyarakat, tidak hanya oleh komunitas pekerja di sekitar sini tapi juga bagi masyarakat umum. Kami menyediakan sekitar 40 tenant yang secara konsep mau menawarkan makan berbuka di outdoor dalam suasana sunset,” ujar Pengelola Sundown Markette Dian Puspita Sari pada Kamis (6/3/2025) lalu.
Dengan menyasar profesional worker di kawasan tersebut pada hari kerja, pengunjung bisa untuk sekadar duduk nyaman di bawah tenda besar atau di kursi kayu yang disedikan. Sementara pada akhir pekan, Sundown Markette sangat cocok dikunjungi keluarga.
Isteri Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Tina Astari Maman sempat berkunjung ke beberapa tenant di area Sundown Markette pada Kamis sore. Ia menyatakan konsep market makanan berbuka ini seru dan punya nilai tersendiri.
“Acara ini seru banget dengan tenda-tendanya diisi oleh para pengusaha UMKM. Konsep outdoor jadi seperi menikmati makanan di taman,. Saya datangin satu persatu tenant dan ini kurasi yang bagus, penampilannya bersih dan beragam juga pilihan makanannya,” ujar Tina saat ditemui Zetizen di sudur Sundown Markette Jakarta.
“UMKMnya kreatif, punya desain unik dan kekinian, walau gak semua saya borong tapi saya udah kalap beli ini itu. Saya yakin yang lainnya oke juga karena mereka sudah punya restoran sendiri dan punya rasa makanan khas sendiri. Saya aja nggak tahan kalo udah lihat nasi kapau, dan combro risol.
“Konsepnya juga saya suka smabil su setan, saya dapetin yang seperti ini hanya di Eropa atau nggak Australia, suasana sunset selalu diburu karena paling seru buat momen ngumpul atau nongkrong,” kata istri dari Menteri UMKM Kabinet Merah Putih, Maman Abdurrahman itu.
Seluruh tenant yang dikunjunginya menampilkan beragam inovasi dan kreativitas yang dapat memikat pengunjung. Ada beberapa tenant yang memang sudah akrab, familier dan komersial dikenal seperti martabak kubang, empek-empek, jamu, nasi kapau, nasi kerau, dan pecel.
“Ada konsep minimarket kecil, inovatif banget,” tuturnya lagi.
Tina Astari yang juga Ketua Bidang Kemitraan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) itu memberi pujian pada kreativitas tenant Ayam Asogu yang tampil beda berwarna hijau di antara tenant lain. Kendati demikian, secara umum, Tina melihat, seluruh tenant menjaga akurasi makanannya agar tetap bersih, dan higienis.
Menurut Tina, Sundown Markette menjadi tempat yang sangat bagus untuk menikmati buka puasa di outdoor. Selain nyaman, luas dan instragamable yang cocok untuk semua kalangan.
Tina berharap Sundown Markette terus berlanjut dan menjadi moment yang selalu ditunggu para pengusaha UMKM dan pemburu kuliner.
Apalagi SIG yang menjadi salah satu sponsor acara tersebut telah menyediakan tempat beribadah yang nyaman sehingga pengunjung yang berlama-lama di lokasi tetap seimbang melaksanakan ibadah puasa dan salat.
Sementara untuk atraksi, panggung Sundown Markette menyajikan Cultural Week bekerjasama dengan kedutaan, serta akan digelar juga event nobar official partner di tanggal 20 dan 25 Maret dengan tambahan tiket dan voucher compliment.
Dan tak kalah seru, Sundown Markette, bekerja sama dengan salah satu media swasta menjadi official partner menggelar nonton bareng pertandingan Tim Nasional.
“Kami akan menjadi official partner menggelar nobar, nonton bareng Timnas Indonesia pada tanggal 20 dan 25 Maret,” kata Dian seraya menambahkan bahwa Sundown Markette mampu menampung penonton hingga 1500 orang. (*)