Pangeran William Jadi Keluarga Kerajaan Inggris Pertama Bela Palestina
ZETIZENS.ID – Mengejutkan, Pangeran William menjadi anggota keluarga Kerajaan Inggris pertama yang buka suara mengenai perang Hamas-Israel yang tengah berlangsung di jalur Gaza.
Seperti diketahui, perang tersebut sudah berlangsung lama dan telah menewaskan ribuan warga Palestina.
Serangan demi serangan terjadi kian brutal dari Israel pada Palestina yang bukan hanya membuat luka tetapi juga menyebabkan banyaknya korban jiwa meninggal dunia.
Melihat penderitaan di jalur Gaza ini, membuat Pangeran William turut prihatin. Pewaris tahta Kerajaan Inggris tersebut mengungkapkan bahwa ia sangat ingin perang tersebut bisa segera berakhir.
Pernyataan yang dilontarkan oleh Prince of Wales ini disampaikannya saat berkunjung ke Palang Merah Inggris di London, Inggris.
“Saya, seperti banyak orang lainnya, ingin mengakhiri pertempuran ini sesegera mungkin,” kata Pangeran William.
Pangeran William juga menyampaikan adanya kebutuhan mendesak untuk meningkatkan dukungan kemanusiaan ke Gaza.
“Sangat penting bagi bantuan untuk masuk dan para sandera dibebaskan,” ungkapnya.
Melalui akun instagramnya juga ia menyampaikan bahwa Palang Merah Inggris pun menyatakan siap membantu pembebasan sandera warga sipil Gaza.
“Saya sangat prihatin dengan banyaknya korban jiwa akibat konflik di Timur Tengah sejak serangan teroris Hamas pada 7 Oktober. Terlalu banyak yang terbunuh,” katanya.
“Kadang-kadang hanya ketika dihadapkan dengan besarnya penderitaan manusia barulah kita sadar akan pentingnya perdamaian permanen. Bahkan di saat-saat tergelap sekalipun, kita tidak boleh menyerah dan berputus asa. Saya terus berpegang teguh pada harapan bahwa masa depan yang lebih cerah dapat ditemukan dan saya menolak untuk menyerah pada hal itu,” tulisnya.
Ini merupakan pernyataan perdana dari anggota keluarga Kerajaan Inggris yang vokal menanggapi agresi brutal Israel di Jalur Gaza Palestina.
Terhitung hari ini, sudah sangat banyak sekali nyawa yang melayang. Sebanyak 70 persen korban yang tewas merupakan anak-anak dan perempuan.
Pangeran William sendiri merupakan anggota keluarga kerajaan pertama yang melakukan kunjungan resmi ke Israel dan Wilayah Pendudukan Palestina ketika ia melakukan perjalanan ke sana pada tahun 2018.
Selama tur empat hari tersebut, ia sempat disambut di Yerusalem oleh Presiden Israel saat itu, Reuven Rivlin dan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas di Ramallah. Ia juga bertemu dengan Netanyahu dan istrinya. (Sarah)