JEC Luncurkan Matapedia: Jadi Ensiklopedia Khusus Informasi Kesehatan Mata Pertama di Indonesia
Menangkal keliaran informasi kesehatan, terkhusus soal kesehatan mata, JEC luncurkan Matapedia

ZETIZENS.ID – Ada banyak informasi terkait kesehatan yang bisa diakses secara digital. Meski mudah mendapatkannya, namun belum tentu informasi yang diterima tersebut adalah yang terverifikasi kebenarannya.
Menangkal keliaran informasi kesehatan, terkhusus soal kesehatan mata, JEC Eye Hospitals and Clinics meluncurkan Matapedia.
Yap, seperti namanya, matapedi bakal menjadi ensiklopedia digital kesehatan mata yang lengkap dan terverifikasi oleh dokter ahli mata.
Ensiklopedia informasi kesehatan mata ini juga menjadi yang pertama di Indonesia.
Peluncuran ini dilakukan bersamaan dengan penyelenggaraan JEC International Meeting (JECIM) 2025 pada 25-26 April 2024 setelah absen lima tahun akibat pandemi. Dibuat dalam bahasa Indonesia yang mudah dipahami dan tetap berbasis ilmiah, Matapedia menyediakan ratusan artikel mengenai penyakit mata, prosedur medis, tips perawatan mata, hingga penjelasan teknologi oftalmologi terkini. Seluruh konten disusun oleh tim dokter dan kontributor profesional kesehatan mata.
“Jadi kalau mau mencari informasi seputar kesehatan mata. Assistant AI kami dan Matapedia siap menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. Ada 177 artikel informasi terkait kesehatan mata di dalamnya.
Dikatakan Dify Purba, pengembangan isi informasi di Matapedia akan berbeda dari sunberinformas kesehatan mata lainnya.
“Yang membedakan, kalo artikel mata dari berbagai web lain ditulis mungkin bukan oleh ahlinya, di Matapedia kami menjamin 100 persen kurasinya dilakukan langsung oleh para spesialis dokter mata di JEC Hospital,” ujar Kepala Divisi Digital JEC Group, Dify Purba, MBA di acara peluncuran Matapedia pada rangkaian JECIM 2025, Jumat (25/4) di Jakarta.
Direktur Utama RS Mata JEC Menteng, sekaligus Ketua JECIM 2025 Referano Agustiawan mengatakan, Matapedia yang diluncurkan JEC bukan hanya sekadar mengejar teknologi kekinian tapi juga untuk memberikan manfaat pada masyarakat luas, terutama untuk mendapatkan informasi terpercaya Khusus seputar mata.
“Kami ingin memastikan bahwa di tengah keterbatasan akses layanan langsung, masyarakat tetap bisa mendapatkan informasi yang tepat, akurat, dan bisa dipercaya. Harapan kami, tak ada lagi orang tua yang bingung menghadapi masalah mata anak karena informasi tidak akurat. Tak ada lagi mitos penyakit mata, atau tidak ada lagi pasien glaukoma yang terlambat berobat akibat mitos yang dipercayanya tersebut,” katanya di Matapedia semua orang yang membutuhkan artikel terpercaya dari dokter ahli mata yang terpercaya ada di website tersebut.
Ditambahkan dr. Rano, peluncuran Matapedia menjadi salah satu cara JEC memberikan manfaat tidak hanya untuk pasien tapi untuk perkembangan kesehatan mata di Indonesia.
“Dan ini juga upaya kami untuk tidak tertinggal dengan perkembangan teknologi yang ada. Semua informasi dari Matapedia bertujuan mengedukasi masyarakat, agar terinformasikan dgn baik,” katanya lagi. (*)