Viral

Idih, Toxic Femininity Ramai Dibahas

ZETIZENS.ID – Belakangan ini, istilah toxic femininity ramai dibicarakan di media sosial, terutama TikTok dan Twitter.

Setelah sebelumnya masyarakat familiar dengan toxic masculinity, kini perhatian mulai beralih pada sisi lain dari spektrum gender yakni sikap negatif yang muncul dari stereotip feminin yang digunakan untuk memanipulasi, mengontrol, atau menjatuhkan orang lain, baik pria maupun wanita.

Toxic femininity biasanya tidak muncul dalam bentuk kekerasan fisik, tapi lebih ke arah manipulasi emosional, playing victim, hingga menjatuhkan perempuan lain dengan standar kecantikan atau moralitas yang merugikan.

Contohnya, perempuan yang menganggap dirinya lebih suci atau lebih baik hanya karena memilih gaya hidup tertentu, lalu meremehkan perempuan lain yang berbeda pilihan.

Fenomena ini memicu perdebatan. Sebagian netizen menyebutnya sebagai bentuk refleksi sosial yang penting agar kesetaraan gender tak hanya fokus pada laki-laki, tapi juga evaluasi terhadap perilaku perempuan.

Namun, sebagian lainnya menganggap ini bisa menjadi alat untuk menyudutkan perempuan dan memecah solidaritas sesama wanita. (Sarah)

Tulisan Terkait

Back to top button