Edu

Transformasi Digital UMKM: Tahu Pedas Teh Vina Belajar Strategi Pemasaran Online

ZETIZENS.ID – Dalam upaya meningkatkan daya saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di era digital, tiga mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) yang tergabung dalam program Relawan Pajak untuk Negeri (Renjani) Tahun 2025 melakukan pendampingan intensif terhadap UMKM “Tahu Pedas Teh Vina” dalam aspek pemasaran digital dan branding usaha.

Tim yang terdiri dari Muhamad Maqosidil Adom, Putri Adela, dan Zakia Amanda Zais memulai program pendampingan dengan membuat logo usaha yang lebih representatif dan profesional, sebagai identitas visual utama yang dapat memperkuat branding UMKM.

Logo tersebut kemudian diterapkan dalam berbagai media, termasuk kemasan produk, media sosial, dan katalog digital.

Selain itu, tim juga memberikan usulan desain packaging yang lebih menarik dan layak jual, menggantikan kemasan lama yang sebelumnya masih sangat sederhana.

Desain yang diajukan mempertimbangkan unsur estetika, kepraktisan, serta informasi penting seperti komposisi, izin usaha, dan kontak pemesanan, sehingga mampu menarik minat konsumen dan meningkatkan nilai jual produk.

Tidak berhenti di situ, UMKM ini juga dibantu membuat akun media sosial seperti Instagram dan TikTok, yang kemudian diisi dengan konten berupa foto produk, video proses produksi, testimoni, dan informasi promo.

“Kontennya kami buat dengan pendekatan storytelling agar konsumen lebih dekat dan tahu keunikan usaha ini,” jelas Zakia.

Tim juga membuatkan titik lokasi di Google Maps agar konsumen mudah menemukan tempat usaha, serta email resmi dan Linktree yang menghubungkan seluruh platform digital UMKM ke satu tautan terpadu.

Semua langkah ini bertujuan untuk memperkuat eksistensi digital UMKM dalam satu identitas brand yang utuh.

Tak kalah penting, mahasiswa juga membantu proses pendaftaran QRIS agar transaksi non-tunai dapat dilakukan dengan lebih praktis, serta mendampingi proses pendaftaran sebagai merchant GoFood, yang sedang dalam tahap verifikasi agar pelanggan dapat memesan produk secara online melalui aplikasi GoJek.

Upaya digitalisasi ini disambut antusias oleh pemilik usaha. “Saya merasa terbantu sekali, karena sekarang dagangan saya bisa dikenal lebih luas dan tampilannya juga lebih meyakinkan,” ujar Teh Vina, pemilik UMKM.

Pendampingan ini menjadi bukti bahwa mahasiswa bukan hanya belajar teori, tetapi juga mampu memberikan dampak nyata kepada masyarakat.

Dengan dukungan branding, media digital, dan sistem pembayaran modern, UMKM Tahu Pedas Teh Vina kini lebih siap bersaing di pasar digital yang semakin kompetitif. (Zee)

Tulisan Terkait

Back to top button