Amer Al Mansour Gaddafi dari Libya ke Arab Saudi Ditolak Dua Kali
Nama Belakang Identik dengan Muammar Gaddafi

ZETIZENS.ID – Nama Amer Al Mansour Gaddafi menjadi buah bibir pada musim haji tahun ini. Jamaah haji asal Libya ini mengalami peristiwa menarik saat hendak berangkat ke Tanah Suci.
Ia sempat ditolak dua kali oleh petugas imigrasi karena nama belakangnya “Gaddafi”, yang identik dengan mantan pemimpin Libya, Muammar Gaddafi.
Setelah pesawat yang seharusnya membawanya berangkat mengalami kerusakan teknis dan terpaksa kembali, Amer akhirnya diizinkan untuk berangkat.
Peristiwa ini menjadi viral dan dianggap oleh banyak orang sebagai tanda kehendak Tuhan dan doa yang terjawab.
Kisah Amer menggambarkan bagaimana tekad dan keyakinan seseorang dapat mengatasi berbagai rintangan, bahkan yang tampak tak terduga.
Laman Sindo mengulas, perjalanan Amer Al Mahdi Mansour Al Gaddafi, untuk melaksanakan haji telah menjadi kisah kuat tentang keimanan, tekad, dan apa yang oleh banyak orang disebut sebagai campur tangan Tuhan.
Tekad teguh Amer Al Mahdi Mansour Al Gaddafi untuk mencapai kota suci Mekkah telah menginspirasi banyak umat Muslim di seluruh dunia.
Cobaan berat Amer dimulai di bandara, tempat ia dihentikan di imigrasi karena penundaan keamanan yang terkait dengan nama belakangnya, Al Gaddafi yang dikaitkan dengan mendiang penguasa Libya Muammar Gaddafi.
Meskipun ia telah berulang kali memohon, kapten pesawat memutuskan untuk berangkat tanpa dia, dengan alasan protokol keamanan dan jadwal yang ketat.
Namun apa yang terjadi selanjutnya mengubah perjuangan Amer menjadi simbol kehendak Tuhan.
Tak lama setelah lepas landas, pesawat mengalami masalah teknis dan terpaksa kembali ke bandara.
Setelah perbaikan, pesawat lepas landas lagi, hanya untuk mengalami kerusakan kedua yang mengharuskan pesawat kembali ke bandara secara darurat lagi. (Zee)