ZETIZENS.ID – Leher yang terasa kaku adalah kondisi yang cukup umum dan dapat terjadi pada siapa saja. Rasa kaku ini sering kali disertai dengan nyeri atau kesulitan dalam menggerakkan leher, sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari.
Berikut adalah beberapa penyebab umum leher terasa kaku:
1. Posisi Tidur yang Salah
Tidur dengan posisi kepala yang tidak sejajar dengan tubuh dapat memberikan tekanan pada otot leher. Bantal yang terlalu tinggi, terlalu rendah, atau terlalu keras juga dapat menjadi penyebab otot leher tegang dan kaku.
2. Postur Tubuh yang Buruk
Postur tubuh yang tidak ideal, seperti membungkuk saat duduk atau bekerja terlalu lama di depan komputer, dapat memberi beban ekstra pada leher. Kebiasaan ini membuat otot leher bekerja lebih keras, sehingga menyebabkan rasa kaku.
3. Ketegangan Otot akibat Stres
Stres emosional dapat memicu ketegangan otot di leher dan bahu. Ketika seseorang merasa cemas atau tegang, otot-otot leher cenderung mengencang, yang akhirnya membuat leher terasa kaku.
4. Cedera atau Trauma
Cedera pada leher, seperti akibat kecelakaan mobil (whiplash), olahraga, atau gerakan tiba-tiba, dapat menyebabkan otot dan ligamen di leher menjadi tegang atau rusak, sehingga menimbulkan kekakuan.
5. Ketegangan Otot karena Aktivitas Fisik
Melakukan aktivitas yang melibatkan gerakan leher berulang atau angkat beban berat tanpa pemanasan dapat menyebabkan otot leher menjadi tegang dan kaku.
6. Radang atau Masalah pada Tulang Belakang
Penyakit seperti arthritis atau degenerasi diskus tulang belakang di area leher dapat menyebabkan peradangan, nyeri, dan rasa kaku. Hal ini biasanya terjadi pada orang yang berusia lebih tua.
7. Paparan Udara Dingin
Paparan udara dingin, seperti angin dari kipas angin atau AC yang langsung mengenai leher, dapat membuat otot leher menegang dan menjadi kaku.
8. Penyakit Serius
Meskipun jarang, leher kaku juga bisa menjadi tanda kondisi serius, seperti meningitis (infeksi pada selaput otak dan sumsum tulang belakang) atau infeksi lainnya. Jika leher kaku disertai demam tinggi, sakit kepala berat, atau mual, segera periksakan diri ke dokter. (Sarah)
