ZETIZENS.ID – Mengusung tema “Inovasi, Digitalisasi, dan Kolaborasi Menuju Banten Maju, Mandiri, dan Sejahtera”, Karya Kreatif Banten dan Digiwara Fun Fest 2024 digelar di Bintaro Jaya Xchange pada 5-9 Juni 2024.
Pada acara pembukaan, Al Muktabar, Penjabat Gubernur Banten menegaskan, even ini merupakan cerminan Banten dan pertumbuhan ekonomi yang didukung dari berbagai aspek.
“Pemerintah Banten melakukan ikhtiar-ikhtiar melakukan stabilitas menjaga inflasi supaya inflasi daerah terjaga dengan baik. Upaya-upaya ini terus kita giatkan untuk membuat perekonomian kondusif,” jelasnya.
Melalui even ini, kata dia, diharapkan bisa melakukan pengoptimalan digitalisasi. Melalui momen ini pula berkaitan erat dengan kegiatan ekonomi di Provinsi Banten.
‘Kita ingin sekali menurunkan angka pengangguran. Data menunjukkan terus ada pergerakan menurun untuk angka pengangguran di Banten,” lanjutnya.
Marinus Gea, Anggota Komisi XI DPR RI yang hadir saat acara, dalam sambutannya mengungkapkan, mengapresiasi kegiatan yang melibatkan 80 UMKM lebih ini.
“Saya mengapresiasi setinggi-tingginya pada Pemerintah Provinsi Banten dan Bank Indonesia untuk sinergi dalam penguatan ekonomi daerah, salah satunya melalui digitalisasi transaksi UMKM,” kata dia.
Produk UMKM kata dia, tidak hanya memenuhi kebutuhan lokal tapi juga dikirim ke internasional alias ekspor.
Momen ini diharapkan jadi pengembangan UMKM bagaimana produknya bisa diekspor
Deputi Gubernur Bank indonesia Juda Agung saat sambutan mengatakan, kalau ingin mengembangkan UMKM naik kelas apalagi ekspor, ada upaya tertentu yang harus dilakukan.
“UMKM harus PINTAR, ini merupakan akronim. P yakni produk bukan saja berkualitas tapi harus bisa memenuhi kuantitas, I yakni inovasi menghadapi pasar dinamis, N yakni.marasi story behind product, T yakni teknologi termasuk digitalisasi, A yakni akses keuangan bagaimana melayani, dan R yakni regulasi pemerintah pusat dan provinsi,” jelasnya. (Hilal)
