ZETIZENS.ID – Bursa Efek Indonesia kembali bekerjasama dengan Bisnisbanten dalam rangkaian kegiatan Education Visit dengan memberikan sosialisasi mengenai pasar modal dan investasi di STIE Dwimulya pada Selasa (20/2/2024).
Acara ini dihadiri Ketua STIE Dwimulya, Bursa Efek Indonesia (BEI) Banten, Honda Banten, Staff STIE Dwimulya, serta para tamu undangan baik dari mahasiswi/i STIE Dwimulya dan siswa/i SMA dan SMK di sekitar wilayah STIE Dwimulya.
Dalam acara tersebut, Ketua STIE Dwimulya, Dra Hj Sri Mulyati menyampaikan apresiasinya terhadap Bisnisbanten dan partner yang telah menyelenggarakan sosialisasi di wilayahnya guna literasi para generasi muda.
“Terimakasih atas kerjasama dan kolaborasi yang diberikan kepada kami. Kami sangat bangga menjadi bagian dalam menyelenggarakan event di sini. Di mana Bisnisbanten dan partner selalu siap sigap untuk menyelesaikan memberikan solusi dan literasi kepada generasi mudanya saking ingin Banten tidak tertinggal,” ujar Ketua STIE Dwimulya, Dra Hj Sri Mulyati dalam sambutannya.
Sri Mulyati mengajak para mahasiswa dan siswa/i untuk memulai berinvestasi di pasar modal sebagai langkah awal dalam mengembangkan pola pikir atau mentalitas yang lebih berfokus pada pertumbuhan kekayaan atau keuangan pribadi.
“Nanti akan lebih banyak lagi diberikan oleh narasumber. Manfaatkan dengan baik, selamat mengikuti seminar ini mudah-mudahan materi yang disampaikan mudah di serap dan berkolaborasi,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Bursa Efek Indonesia juga menghadirkan narasumber Mia Lestriana untuk memaparkan materi mengenai pasar modal dan saham kepada para audience. Menurutnya, investasi di era ini sangatlah penting.
“Kenapa investasi itu penting, karena seiring berjalannya waktu nilai mata uang semakin menurun dan daya beli berkurang. Jika investasi, semakin lama maka semakin Untung. Kalau dulu, investasi saham itu hanya dilakukan untuk orang-orang kaya saja. Berbeda dengan sekarang, investasi bisa dilakukan di semua kalangan,” ujar Mia Lestriana.
Mia juga mengenalkan jenis produk yang yang ada di pasar modal yang di antaranya terdapat Reksadana, Obligasi, Saham, Sukuk dan ETF.
“Bagi pemula yang sudah memiliki salah satu dari kelima produk investasi di pasar modal ini, itu sudah bagus banget,” jelasnya. (Ismi)
