Bocah Motivator jadi Hujatan Netizen, Siapa Dia?

ZETIZENS.ID – Kamu tahu dong kalau beberapa waktu belakangan ini, seorang bocah motivator menjadi sorotan dan mendapatkan banyak hujatan dari netizen.
Hal ini terjadi karena konten motivasi yang ia sampaikan dianggap kurang sesuai dengan usianya, bahkan beberapa merasa ia terlalu memaksakan diri atau terlalu dewasa dalam menyampaikan sesuatu.
Beberapa poin yang menjadi sorotan dan penyebab hujatan adalah konten yang tidak sesuai usia. Ada anggapan bahwa materi motivasi yang disampaikan terlalu berat atau kompleks untuk dipahami oleh anak seusianya.
Selain itu, latar belakang keluarga. Terutama jika berasal dari keluarga berada, yang membuat motivasinya terkesan tidak realistis atau tidak relevan bagi semua orang.
Cara penyampaian juga yang membuat beberapa netizen gemas. Secara nih penyampaiannya yang dianggap terlalu kaku atau terkesan dipaksakan.
Akibat hujatan ini, ada orang tua yang memilih untuk vakum dari media sosial dan meminta maaf atas kontroversi yang muncul dari pernyataan putrinya, dilansir dari Instagram.
Selain itu, ada juga yang merasa khawatir dengan dampak psikologis pada anak tersebut, hingga ayahnya turun tangan untuk memberikan dukungan dan mengatasi dampak dari hujatan tersebut.
Ayah Turun Tangan
Secara ramai komentar negatif terhadap konten ‘perintis’ yang dibuat kreator cilik berinisial RK membuat sang ayah, Christopher Sebastian, angkat bicara.
Laman Seputarntb menyebut, pria yang juga menjabat sebagai CEO Makko Group itu mengaku tak tinggal diam melihat dampak psikologis yang mulai dirasakan anaknya.
Menurut Christopher, momen yang membuatnya tersentak terjadi usai RK hadir dalam podcast bersama dr. Richard Lee. Dalam perjalanan pulang, sang anak tak kuasa menahan tangis.
“Setelah selesai (podcast dengan Richard Lee), dia nangis di mobil,” ungkap Christopher dalam kanal YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo, tayang Jumat, 1 Agustus 2025.
Sesampainya di rumah, ia mencoba menenangkan putranya sambil mencari tahu apa yang dirasakan.
“Di rumah saya tanya, saya peluk, saya tanya, Kamu kenapa? Ngomong jujur sama papa, ‘Aku takut ngomong pah’,” ujar Christopher menirukan jawaban anaknya.
Christopher menjelaskan, selama ini ia membiarkan RK mengeksplorasi dunia bisnis kecil-kecilan dan konten kreator sebagai media belajar. Termasuk ketika sang anak menjual produk jamu dengan label Tjap Nyonya Kaya.
Namun sejak konten bertema ‘perintis’ milik RK ramai di media sosial, ia menyadari ada yang berubah. Sang anak bahkan disebut mulai kehilangan semangat belajar hingga enggan kembali bersekolah.
“Saya melihat hujatan netizen sudah masuk ke dia,” ungkap Christopher dengan nada prihatin.
Melihat hal ini, ia memutuskan untuk mendampingi RK secara penuh, berharap publik bisa melihat bahwa niat anaknya hanya untuk belajar dan berkarya, bukan mencari sensasi.
“Saat itu saya langsung putuskan sama istri, sampai masalah ini selesai, saya akan dampinginya di mana pun, saya akan masuk,” ujarnya menegaskan. (Zee)