ZETIZENS.ID – Mengalami badan pegal-pegal terus menerus meski telah beristirahat bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari dan kualitas hidup.
Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan kondisi ini, baik dari aspek fisik maupun mental. Berikut adalah beberapa penyebab umum yang perlu diketahui:
1. Postur Tubuh yang Buruk
Postur yang tidak tepat saat duduk, berdiri, atau tidur bisa menyebabkan ketegangan otot yang berkelanjutan. Ini sering terjadi pada mereka yang bekerja di depan komputer sepanjang hari atau menggunakan perangkat elektronik dengan posisi yang tidak ergonomis.
2. Kurang Aktivitas Fisik
Gaya hidup yang kurang aktif dapat menyebabkan otot menjadi kaku dan lemah. Olahraga ringan seperti berjalan, yoga, atau peregangan dapat membantu menjaga otot tetap fleksibel dan mengurangi rasa pegal.
3. Stres dan Kecemasan
Stres emosional dapat menyebabkan ketegangan otot, terutama di leher, bahu, dan punggung. Stres juga dapat mempengaruhi kualitas tidur, yang pada gilirannya memperburuk rasa pegal.
4. Dehidrasi
Kekurangan cairan dalam tubuh bisa menyebabkan otot tidak mendapatkan hidrasi yang cukup, yang dapat menyebabkan kram dan nyeri otot. Pastikan kamu minum cukup air setiap hari untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
5. Kekurangan Nutrisi
Kekurangan vitamin dan mineral tertentu, seperti vitamin D, magnesium, dan kalium, dapat menyebabkan otot menjadi lemah dan mudah pegal. Mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi ini atau suplemen dapat membantu mengurangi gejala.
6. Gangguan Tidur
Tidur yang tidak berkualitas atau kurang tidur dapat menyebabkan tubuh tidak pulih sepenuhnya. Kondisi seperti sleep apnea atau insomnia dapat mempengaruhi pemulihan otot selama tidur.
7. Penyakit Kronis
Penyakit seperti fibromyalgia, sindrom kelelahan kronis, dan artritis dapat menyebabkan nyeri otot yang terus-menerus. Kondisi ini sering disertai dengan gejala lain seperti kelelahan ekstrem dan nyeri sendi.
8. Efek Samping Obat
Beberapa obat, seperti statin (untuk menurunkan kolesterol) dan obat tekanan darah, dapat menyebabkan efek samping berupa nyeri otot dan kram.
9. Ketidakseimbangan Hormon
Gangguan hormonal, seperti hipotiroidisme, dapat mempengaruhi metabolisme dan menyebabkan otot menjadi kaku dan pegal.
10. Kelelahan Otot
Olahraga atau aktivitas fisik yang berlebihan tanpa pemulihan yang memadai bisa menyebabkan kelelahan otot, yang sering kali disertai rasa pegal dan kaku.
Cara Mengatasi Badan Pegal
1. Peregangan dan Olahraga Ringan
Lakukan peregangan rutin dan aktivitas fisik ringan untuk menjaga otot tetap fleksibel dan kuat.
2. Perbaiki Postur Tubuh
Pastikan kamu duduk, berdiri, dan tidur dengan posisi yang tepat dan ergonomis.
3. Manajemen Stres
Teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, dan yoga bisa membantu mengurangi stres dan ketegangan otot.
4. Konsumsi Nutrisi yang Cukup
Pastikan diet kamu mencakup nutrisi penting yang dibutuhkan otot, seperti vitamin D, magnesium, dan kalium.
5. Hidrasi yang Cukup
Minum cukup air setiap hari untuk menjaga otot tetap terhidrasi.
6. Istirahat yang Berkualitas
Usahakan tidur yang cukup dan berkualitas untuk membantu pemulihan otot.
7. Konsultasi Medis
Jika rasa pegal tidak kunjung hilang, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk menyingkirkan kemungkinan penyakit kronis atau gangguan lainnya.
Mengidentifikasi penyebab dan mengatasi badan yang selalu pegal-pegal adalah langkah penting untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan secara keseluruhan. Jika gejala berlanjut, jangan ragu untuk mencari bantuan medis profesional. (Sarah)
