Zetizens Ramai-ramai Launching Buku di World Book Day 2024 Rumah Dunia
ZETIZENS.ID – Di acara World Book Day (WBD) 2024 Rumah Dunia yang digelar di auditorium Rumah Dunia, Sabtu-Minggu (27-28/4/2024) Zetizens ikut berpartisipasi meluncurkan buku.
Sebanyak 20 judul buku yang ditulis Zetizens dan diterbitkan berbagai penerbit ini diluncurkan dan didiskusikan pada Minggu (28/4/2024). Yakni:
1. Pandora ditulis oleh Zetizens Jurnalistik 2021.
2. Miracle ditulis oleh Zetizens Jurnalistik 2022.
3. Dream ditulis oleh Zetizens Face 2023.
4. Dia Lo Gue ditulis oleh Zetizens Jurnalistik 2019.
5. Chapter ditulis oleh Nabila Syifa, Zetizens Short Story 2023.
6. Aku Pahlawan ditulis oleh Zetizens Short Story 2023.
7. Stay ditulis oleh Zetizens Squad.
8. Live ditulis oleh Zetizens Icon 2021 dan Squad.
9. Biar Kita Ukir Kata ditulis oleh Zetizens Short Story 2023.
10. Talhidun Nafs ditulis oleh Rama, Zetizens Face 2023.
11. Taklukkan Dunia ditulis oleh Zetizens Jurnalistik 2023.
12. Live Story ditulis oleh Zetizens Jurnalistik 2023.
14. Grow ditulis oleh Zetizens Jurnalistik 2021.
15. Ada tapi Tak Dianggap ditulis oleh Wildan Hilmi, Zetizens Icon Literasi 2022.
16. Ada tapi Tak Lagi Sama ditulis oleh Wildan Hilmi, Zetizens Icon Literasi 2022.
17. Its Feel Lonely ditulis oleh Wildan Hilmi, Zetizens Icon Literasi 2022.
18. Gilalova Reborn ditulis oleh Hilal Ahmad dkk.
19. Rehat Sejenak ditulis oleh Hilal Ahmad dkk.
20. Leksikon ditulis oleh Hilal Ahmad dkk.
Buku-buku tersebut diterbitkan pada rentang waktu 2021-2024.
Buku Pandora yang ditulis Zetizens Jurnalistik 2021 menurut Angga, merupakan buku kedua yang mereka tulis. “Buku pertama kita berjudul Grow, terbit 2022,” jelas Vice Leader Zetizens Squad ini.
Dalam buku ini Wia, Nadia, Santi, dan Alvina menceritakan pengalaman hidup.
Selanjutnya, Artika selaku moderator memanggil para penulis buku Miracle, Zetizens Jurnalistik 2022. Syadad, Devi, Nur, Rhima, Mira, Mila, dan Agung berbicara tentang buku mereka di atas panggung.
“Di buku ini, saya menulis fase dewasa yang gak sesuai ekspektasi, dewasa gak semenarik yang saya bayangkan,” kata dia.
Pada sesi ini Devi, sesenggukan menceritakan pengalaman hidup yang ia tulis di buku ini.
Sesi launching selanjutnya adalah buku Dream yang ditulis Zetizens Face 2023, diwakili Gio, Artika, dan Rama. Rama yang juga menulis buku solo berbahasa dan beraksara Arab berjudul Talhidun Nafs bilang, buku ini ditulis untuk tujuan tertentu.
“Setiap huruf yang dibaca orang, saya harap bisa menjadi amal jariyah saya,” harapnya.
Masih di sesi yang sama, penulis solo lain dari Zetizens dipanggil yakni Nabila Syifa dari Zetizens Short Story 2023 yang menulis buku Chapter. Juga ada Wildan Hilmi, Zetizens Icon Literasi 2022 yang berbagi cerita tentang tiga buku yang ditulisnya yakni Ada tapi Tak Dianggap, Ada tapi Tak Lagi Sama, dan Its Feel Lonely.
“Ketiga buku ini diterbitkan oleh Gradien. Buku pertama udah cetak hampir 8.000 eksemplar,” jelas Wildan.
“Buku Chapter ini saya tulis dalam waktu sekitar 3 bulan, tentang persahabatan,” tutur Nabila Syifa.
Sesi terakhir launching buku Dia Lo Gue yang ditulis oleh Zetizens Jurnalistik 2021 yakni Husnul Khotimah dan Endang Dharmawan.
“Ini buku yang kita tulis bertiga. Intinya tentang quote dan paragraf pendek,” kata Husnul.
Sesi diskusi buku Zetizens ini ditutup dengan foto bersama penulis dan audiens. (Zee)