Karya

Aku dan Mimpiku

ZETIZENS.ID – Sebuah harapan, mimpi kecil dan cita cita tidak ada batasnya. Setiap manusia berhak memiliki mimpi setinggi apapun tanpa memandang ras, agama, gender, usia, status sosial, maupun fisiknya.

Seperti kutipan “masa lalu tidak dapat diraih kembali,kendati kita dapat belajar darinya, masa depan belum kita miliki tapi kita harus merencanakannya. Saatnya adalah sekarang. Yang kita miliki hanya hari ini”.

Melalui kutipan tersebut rasanya tidak mungkin bila ada orang yang tidak memiliki mimpi atau cita-cita.

Cita-cita sendiri mempunyai arti suatu harapan yang dari dulu diimpikan.

Tulisan Terkait

Mimpi adalah harapan yang digantungkan untuk menjadi kenyataan, dalam sebuah mimpi ada doa yang terus dipanjatkan agar menjadi nyata.

Banyak yang beranggapan cita cita adalah sebuah mimpi yang sangat sulit diraih, sebetulnya hal tersebut tidak keseluruhan benar, karena cita-cita pasti bisa diraih apabila kita berusaha dengan bersungguh sungguh.

Definisi yang sebenarnya dari cita-cita adalah sebuah impian yang dapat membakar semangat untuk terus melangkah maju dengan langkah yang jelas.

Bagi yang menganggap cita cita sebagai mimpi maka ia adalah sebuah angan belaka tanpa api yang dapat membakar motivasi untuk melangkah.

Tapi, kita pasti setuju bahwa menggapai cita-cita di masa depan yang didamba-dambakan tidak semudah membalikan telapak tangan.

Banyak rintangan yang harus dilewati, banyak pengorbanan baik waktu, materi, fisik dan pikiran kita. Karena pada dasarnya jika kita ingin meraih impian kita tersebut kita harus mau bersusah payah dahulu.

Seperti peribahasa “Berakit-rakit ke hulu berenang renang ke tepian, bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian”.

Seperti halnya saya bermimpi mendirikan sebuah sekolah yang menyenangkan bagi anak-anak.

Sekolah merupakan tempat di mana sebagian besar waktu kita dihabiskan untuk belajar.

Mulai dari TK, SD, SMP, SMA bahkan sampai perguruan tinggi. Sekolah yang menyenangkan akan menjadikan siswa nyaman dan bahagia ketika belajar.

Dengan sekolah yang menyenangkan membuat siswa lebih semangat belajar ke sekolah.

Sekolah yang menyenangkan tidak hanya membaca dan menulis, tetapi juga bermain, bersosialisasi, berdiskusi dan mengenal lingkungan sekitar.

Dengan mendirikan sekolah ini saya berharap siswa akan sangat semangat belajar ke sekolah, bertemu teman, dan menjadikan mereka siswa yang pintar.

Pintar tak hanya pintar pelajaran saja (Matematika, Bahasa Inggris, IPA) tetapi pintar dalam kesenian, agama, dan lain-lain.

Saya juga ingin mendirikan sekolah yang bisa mengembangkan bakat anak yang dimiliki.

Selain itu saya juga ingin agar sekolah yang saya bangun bisa menampung anak-anak jalanan agar mereka juga bisa mendapatkan pendidikan layaknya anak-anak seusianya. Semoga mimpi ini bisa terwujud dan bisa membawa kebermanfaatan bagi orang lain. (*)

Ditulis oleh Neneng Roiyatul Muawanah, Zetizens Jurnalistik 2024.

Tulisan Terkait

Back to top button