Resmi Diluncurkan, Katuran Dahar Ternyata Dukung Ekonomi Syariah Loh?
ZETIZENS.ID – Pemerintah Kota Serang bersama Bank Indonesia dan stakeholder lainnya telah resmi meluncurkan wisata kuliner “Katuran Dahar” Kawasan Kuliner Pasar Lama menuju ploting zona kuliner halal dan sehat (Khas) dan penguatan penguatan digitalisasi pada Senin malam (18/12/2023).
Pada peresmian peluncuran Katuran Dahar dihadiri oleh Pejabat Walikota Serang Yedi Rahmat, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten Imaduddin Sahabat, Ketua KDEKS Banten Siti Marifah Ma’ruf Amin serta tamu undangan lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Bank Indonesia Provinsi Banten dalam sambutannya menyampaikan BI Provinsi Banten akan terus mendukung program pengembangan ekonomi halal dan mendorong potensi ekonomi daerah dalam pembangunan konsumen rumah tangga.
“Kami sampaikan ekonomi halal ini juga membangun keuangan halal atau syariah.
BPS mencatat UMKM di Banten 420 ribu dan 60 persen pada umumnya di industri makanan halal. Untuk membangun di setiap wilayah zona kuliner halal dan sehat ini penting juga bagian dari undang undang jaminan produk halal untuk produk ya agar tersertifikasi halal. Kita bangun sampai pada titik semua pedagang disini halal menjadi zona kuliner halal, sehat di Pasar Lama dan pertama di Provinsi Banten. Sehingga Banten menjadi terdepan,” ujar Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten Imaduddin Sahabat.
Dengan disatukannya para UMKM di kawasan Katuran Dahar ini, Imaduddin berharap adanya connecting menjadi destinasi pusat kuliner halal dan pusat wisata dari Banten Lama.
Sementara itu, Ketua KDEKS Banten Siti Marifah Ma’ruf Amin dalam peluncuran Katuran Dahar menyampaikan, diluncurkannya Katuran Dahar sebagai pusat kuliner halal, Ketua KDEKS Banten menyebut Banten merupakan Provinsi yang terkenal dengan daerah tingkat keagamaan yang sangat kuat sejak dulu sehingga bisa menjadikan ekosistem syariah.
“Kenapa harus ada sertifikasi Halal, karena ini sudah mandatori wajib hukumnya. Saat ini tidak lagi voluntry untuk melabelisasi sertifikasi halal. KDEKS melaksanakan bagaimana literasi edukasi mengenai ekonomi syariah dan produk halal. Kita lihat harusnya Indonesia peringkat baik untuk halal dunia. Menjadikan Indonesia halal dunia dalam mengembangkan kawasan zona khas mungkin pariwisata,” ungkapnya.
Ketua KDEKS Banten juga menyampaikan pimpinan daerah harus menjelaskan kepada masyarakat dalam literasi sertifikasi Halal agar terwujudnya ekonomi syariah. Selain sertifikasi Halal, KDEKS juga mendorong digitalisasi dalam pengembangan untuk mempromosikan wisata kuliner dengan media sosial.
Dengan slogan “Kota Serang Terang Benderang” Penjabat Walikota Serang,Yedi Rahmat mengapresiasi pada pihak-pihak yang telah mendorong terciptanya kawasan wisata kuliner malam Pasar Lama Kota Serang.
“Alhamdulillah masyarakat antusias adanya wisata kuliner malam Pasar Lama ini. Selain kulinernya enak-enak, pembayarannya juga sudah tersedia digitalisasi melalui QRIS. Ke depannya,nanti kita akan sediakan toilet berjalan yang memang belum ada,” tutupnya. (Ismi)