ZETIZENS.ID – Mengherankan sekaligus menggemaskan, putra pasangan Tasya Kamila dan Randi Bachtiar, Arrasya Wardhana Bachtiar ternyata memiliki kegemaran unik yakni mengoleksi kipas angin.
Arrasya merasa happy ketika dirinya memiliki kipas angin. Sang bocah kecil tersebut mengatakan bahwa kipas angin sanggup menghilangkan rasa gerahnya.
Namun Tasya juga sempat keheranan lantaran anaknya yang berumur 3 tahun tersebut tidak menyalakan kipas anginnya.
Sang putra pun paham akan dampak yang ditimbulkan jika ia menyalakan kipas angin dan pendingin ruangan sekaligus.
Alasan Arrasya gemar mengoleksi kipas angin membuat netizen heran karena tak seharusnya Arrasya merasa kepanasan sebab di rumahnya ada pendingin ruangan berupa AC yang memberi sensasi dingin karena selalu menyala.
Saking sukanya dengan kipas angin, Arrasya sering kali kedapatan melakukan bongkar pasang, dan berbicara dengan kipas angin koleksinya.
Awalnya Arrasya melihat tayangan kartun Nussa-Rara di televisi. Di sanalah ia mulai tertarik dengan kipas angin yang ada dalam tayangan Nusa dan Rara tersebut.
Karena Arrasya senang dengan kipas angin, ia semakin sering mendapat hadiah kipas angin mainan beraneka warna, motif dan bentuk. Bahkan ia juga selalu bersemangat saat berkunjung ke toko kipas angin.
Kegemaran Arrasya terhadap kipas angin justru dianggap sebagai sarana belajar untuk sang anak bagi Tasya dan sang suami.
“Mulai dari motorik halus ketika membuka pasang baling-balik dan baterai. Belajar warna, berekspresi, dan berimajinasi!” kata Tasya Kamila perempuan yang meraih gelar S2 di Columbia University tersebut.
Netizen yang mendapati jawaban Tasya Kamila merasa lega karena kesukaan anaknya memang bisa dijadikan sebagai bahan untuk belajar.
Terlebih netizen juga susah mendengar alasan Arrasya menyukai kipas angin walaupun sedikit tak masuk akal tetapi kenapa tidak apabila kegemarannya terhadap kipas angin memberikan dampak positif untuk kecerdasaan juga tumbuh kembangnya.
Melihat cara Tasya dan Randi mendidik Arrasya pun membuat banyak netizen terkagum dan ingin mencontohnya. (Sarah)
