Lima Sektor Utama Pendorong Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Banten Pada Triwulan III Tahun 2024
ZETIZENS.ID – Suatu perekonomian tidak bisa lepas dari kegiatan produksi dan konsumsi, kegiatan sektor ekonomi (produksi) menjadi salah satu pendorong bagi pertumbuhan ekonomi suatau wilayah bahkan negara.
Perekonomian dapat tumbuh atau berkembang baik jika kegiatan sektor ekonomi (produksi) dan konsumi dapat berjalan beriringan.
Pertumbuhan ekonomi pada tiap wilayah dapat dilihat dari tingkat Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), yang mana berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) PDRB merupakan hasil dari keseluruhan barang dan jasa pada tiap unit usaha pada suatu wilayah, maka dari itu tingkat PDRB tergantung pada seberapa besar hasil yang di peroleh dari kinerja tiap sektornya.
Untuk melihat pertumbuhan ekonomi ini dapat dilakukan dengan cara sederhana yaitu dengan membandingkan tingkat PDRB secara tahun ke tahun (y-to-y) atau (q-to-q) membandingkan secara triwulan.
Dilansir dari Berita Resmi Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten No. 54/11/36/Th. XVIII, 5 November 2024, Perekonomian Provinsi Banten pada triwulan III tahun 2024 meningkat sebesar Rp133,35 trilliun dibanding triwulan II-2024 berdasarkan PDRB ADHK.
Sedangkan berdasarkan ADHB sebesar Rp. 219,88 trilliun meningkat dibanding triwulan II-2024. Sementara itu laju pertumbuhan PDRB Provinsi Banten mendapati peningkatan sebesar 4,93 persen terhadap triwulan III-2023 secara y-to-y, sementara secara q-to-q mendapati peningkatan sebesar 0,96 persen.
Jika dilihat dari sisi sektor ekonomi, terdapat lima sektor ekonomi secara q-to-q pada tahun 2024 triwulan III mengalami peningkatan dan memiliki sumbangan besar bagi ekonomi Provinsi Banten yaitu, Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan yang terkontraksi sebesar 2,73 persen; Kontruksi sebesar 1,40 persen; Real Estat sebesar 0,96; Perdangan Besar dan Eceran: Resparasi Mobil dan Sepeda Motor sebesar 0,57 persen: Informasi dan Komunikasi sebesar 0,24 persen.
Sedangkan secara y-to-y lima sektor ekonomi yang mengalami peningkatan dan memiliki sumbangan besar bagi ekonomi Provinsi Banten pada triwulan III tahun 2024 yaitu, Transportasi dan Pergudangan dengan peningkatan sebesar 7,46 persen: Perdangangan Besar dan Eceran: Resparasi Mobil dan Sepeda Motor sebesar 3,72 persen: Real Estat sebesar 3,49 persen: Industri Pengolahan meningkat sebesar 3,40: dan Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 1,96 persen.
Pada triwulan III-2024 tidak hanya terdapat lima sektor ekonomi yang mengalami pertumbuhan akan tetapi terdapat sektor ekonomi yang mendapati peningkatan yang tinggi, secara q-to-q antara lain ; Pengadaan Listrik dan Gas dengan peningkatan sebesar 6,02 persen: Transportasi dan Pergudangan sebesar 3,34 persen: dan Industri Pengolahan sebesar 2,26 persen.
Secara y-to-y dibandingkan triwulan III-2023 pada triwulan III-2024 laju pertumbuhan PDRB Provinsi Banten tumbuh menjadi 4,93 persen, diiringi dengan adanya peningkatan tinggi pada sektor ekonomi-nya yaitu Administrasi Pemerintah, Pertahanan, dan Jamninan Sosial Wajib sebesar 15, 42 persen: Kontruksi sebesar 10,90 persen: dan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar 8,96 persen.
Kemudian jika dari segi konsumsi, ekonomi Provinsi Banten triwulan III-2024 tumbuh menjadi 0,96 persen secara q-to-q. kegiatan konsumsi yang mendapati pertumbuhan yang tinggi hanya terdapat dua komponen konsumsi yaitu berada pada Pembentukan Modal Tetap Bruto dengan besaran 3,12 persen, dan Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT) dengan besaran 1,06 persen, sedangkan komponen konsumsi lainnya mengalami kontraksi.
Secara y-to-y pada triwulan III-2024 ekonomi Provinsi Banten juga mengalami pertumbuhan menjadi 4,93 persen, dimana pertumbuhan yang tinggi ini berada pada komponen konsumsi antara lain; Konsumsi Lembaga Non Profit (LNPRT) dengan besaran 12,31 persen: kemudian Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) sebesar 5,44 persen: lalu Total Net Ekspor sebesar 5,15 persen: Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT) sebesar 4,61 persen: serta Pemerintah sebesar 4,17 persen.
Maka dari pemaparan diatas dari segi produksi perekonomian Provinsi Banten secara y-to-y pada triwulan III tahun 2024 di dorong oleh lima sektor ekonomi yaitu Transportasi dan Pergudangan, Perdangangan Besar dan Eceran: Resparasi Mobil dan Sepeda Motor; Real Estat; Industri Pengolahan; dan Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan. Sedangkan secara q-to-q yaitu Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan; Kontruksi; Real Estat; Perdangan Besar dan Eceran: Resparasi Mobil dan Sepeda Motor; dan Informasi dan Komunikasi.
Sedangkan dari segi konsumi secara y-to-y didorong oleh komponen konsumsi antara lain; Konsumsi Lembaga Non Profit (LNPRT), Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB), Total Net Ekspor, Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga, dan konsumsi Pemerintah. Secara q-to-q hanya terdapat dua kompunen konsumsi yaitu Pembentukan Modal Tetap Bruto dan Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT). (*)
Ditulis oleh : Vira Alfahira
Status : Mahasiswa semester 5 Universitas Sultan Ageng Tritaysa