Mahasiswa Kukerta Kelompok 106 Kreatif Jual Hasil Pemilahan Sampah ke Pengepul Barang Bekas
Untuk Lingkungan yang Lebih Bersih
ZETIZENS.ID – Sejumlah mahasiswa dari Universitas UIN SMH Banten telah mengambil inisiatif unik dalam mengatasi masalah sampah di lingkungan mereka.
Mereka berhasil memisahkan dan menjual hasil pemilahan sampah kepada penjual barang bekas setempat, sebagai upaya untuk mendukung program pengelolaan sampah berkelanjutan.
Kegiatan ini dimulai dengan program pemilahan sampah yang dilakukan oleh mahasiswa.
“Kami ingin mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pemilahan sampah sejak dari rumah,” ungkap Saeful Arif, ketua kelompok mahasiswa tersebut.
“Dengan cara ini, kami bisa mengurangi volume sampah yang masuk ke tempat pembuangan akhir,” tuturnya.
Setelah berhasil mengumpulkan sampah yang telah dipilah, mahasiswa mengusulkan ide untuk menjual hasil pemilahan tersebut.
“Kami menjual sampah plastik dan kertas yang sudah bersih dan terpisah. Uangnya akan digunakan untuk kegiatan lainnya,” ujar Puput, salah satu anggota kelompok.
BPD menyambut baik inisiatif ini. “Kami sangat mendukung langkah mahasiswa. Selain membantu mengurangi sampah, ini juga memberikan contoh positif bagi warga desa,” kata Isa, Ketua BPD.
Warga desa pun menunjukkan respon positif terhadap program ini. Beberapa di antaranya mulai lebih disiplin dalam memilah sampah di rumah.
“Dulu saya tidak terlalu peduli, tapi sekarang saya jadi lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan,” ujar Sayuti, salah satu warga desa.
Inisiatif ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi bagi mahasiswa, tetapi juga menjadi langkah awal dalam menciptakan kesadaran kolektif tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik di masyarakat.
Dengan semangat mahasiswa, harapan akan lingkungan yang lebih bersih dan sehat semakin dekat untuk diwujudkan. (Puput Permata Putri & Ummu Wahdah)
