ZETIZENS.ID – Pada perhelatan Grand Final Man of the World 2024 di Winford Resort and Casino in Manila, Filipina, Jumat (26/7/2024), Sergio Azuaga terpilih sebagai juara.
Pemegang gelar Man of the World 2024 ini berasal dari Venezuela. Ia dimahkotai oleh mantan Man of the World 2022 Aditya Khurana.
FYI, Man of the World adalah kontes kecantikan pria internasional yang dimulai pada tahun 2017 yang mengusung advokasi yang menekankan pentingnya pendidikan dan pengembangan karier.
Kontes ini diselenggarakan oleh yayasan Prime Event Productions Philippines (PEPPs) yang juga menyelenggarakan kontes tahunan Misters of Filipinas.
Kontes ini mencatat lebih dari 80 negara peserta sejak awal, diciptakan pada tahun 2017 oleh konglomerat multinasional yang berbasis di Filipina, Prime Events Productions Philippines (PEPPs) Foundation, Inc., yang juga menyelenggarakan kompetisi tahunan Misters of Filipinas, dan mengkhususkan diri dalam produksi konten multimedia dan manajemen bakat melalui perusahaan hiburannya PEPPs TV, LLC.
Sayangnya pendahulunya Jin Wook Kim Man of the World 2023 dari Korea Selatan tidak dapat hadir
Salah satu ciri khas kompetisi dan penyelenggaraan Man of the World adalah mahkotanya.
Sementara kebanyakan kontes kecantikan pria lainnya hanya menganugerahkan selempang dan piala pemenang kepada pemegang gelar tahunannya selama babak final, Organisasi Man of the World selalu menampilkan mahkota pemenang sejak kompetisi dimulai dan edisi perdananya pada tahun 2017.
Mahkota perdana, yang digunakan pada edisi 2017, terbuat dari logam murni dari perak dan platinum, yang menampilkan fleur-de-lis, sampaguita, dan lambang-lambang kerajaan lainnya dari tujuh benua.
Dirancang oleh ahli perhiasan internasional Filipina Manuel Halasan dan diasuransikan oleh Axa International, mahkota Man of the World pertama, yang diperkirakan bernilai lebih dari 3 juta peso Filipina (sekitar 54.000 dolar AS), dimaksudkan untuk memberi penghormatan kepada ideal kecantikan maskulin , dan menunjukkan tanggung jawab yang menyertai kepemimpinan.
Mahkota Ginto
Mahkota Ginto, yang digunakan pada tahun 2018 dirancang oleh Manuel Halasan dan diasuransikan oleh M Lhuillier Group of Companies.
Ginto (emas dalam bahasa Inggris), bernilai lebih dari 5 juta peso Filipina (sekitar 90.000 dolar AS), masih dihiasi fleur-de-lis, sampaguita, krisan, peony, dan berbagai bunga serta simbol lambang kekaisaran lainnya dari tujuh benua di dunia.
Mahkota ini merupakan elevasi mahkota pelantikan, yang menunjukkan keunggulan dalam kepemimpinan yang bertanggung jawab, kecantikan maskulin yang ideal, dan merayakan pria modern.
Mahkota 2019—Sekarang
Mahkota Man of the World saat ini dirancang dan dibuat oleh seniman perhiasan George Wittels, melalui inisiatif Richard James White dari Realty World Regency di Hercules, California , Amerika Serikat.
Dibuat di Venezuela, mahkota tersebut bernilai lebih dari satu juta dolar AS. Desainnya terdiri dari dasar diadem monarki emas dan platinum, bertatahkan dan dihiasi dengan batu-batu berharga yang meliputi zamrud, safir, rubi, berlian, dan mutiara laut selatan Filipina berwarna emas, yang memberi penghormatan kepada bentuk dan kecantikan pria ideal, yang menunjukkan kepemimpinan yang bertanggung jawab, dan “merayakan kemungkinan masa depan yang tak terbatas”. (Zee)
