ZETIZENS.ID – Ida Rahayu baru saja menjadi demisioner Ketua Pradana Putri Nyi Ageng Serang Ambalan Pramuka MAN 1 Serang. Siswi kelas 12 IPA 1 ini bahkan sedang menyiapkan kegiatan serah terima jabatan pada Pradana Putri baru serta membantu persiapan PUR alias pelantikan, up grading, dan raker pengurus selanjutnya yang rencananya akan digelar bulan ini.
Saat ditemui di acara Education Visit 2025 Bisnis Banten dan Bursa Efek Indonesia Banten di aula sekolah pada Kamis (16/1/2025), cewek yang hobi membaca novel bergenre roman ini bilang, saat dipilih sebagai Pradana Putri, hasil dari pemilihan.
“Waktu itu bisa terpilih karena ada pemilihan yang dipilih oleh anggota dari kelas 10 kelas 11 kelas 12,” ungkap cewek yang lagi suka baca buku berjudul Ayah Ini Arahnya ke Mana yang ditulis oleh Koirul Trian.
Selama menjabat kepengurusan Pramuka, Ida bilang, ada berbagai program kerja yang sudah ditunaikan.
Seperti Matrama atau masa taaruf Pramuka. Setelah itu selang 3 bulan ada Otak atau orientasi tamu ambalan.
“Selain itu ada juga bantara, itu untuk yang dewasa. Terus juga ada proker musyawarah ambalan,” jelas Ida.
Selama kepengurusannya, Pramuka MAN 1 Serang pernah ikut lomba di luar sekolah seperti Kanira yang berisi LKBB atau lomba baris-berbaris, menari tradisional, juga fotografi.
“Selain itu, sekitar November tahun kemarin anak Pramuka yang putri itu melakukan pengibaran bendera di Cibubur, ada di YouTube Kemenag,” terangnya.
Ida berpesan untuk para penerusnya, untuk terus semangat. Kegiatan-kegiatan yang diikutinya kata dia, jadi pembelajaran.
“Menang kalah itu biasa namanya juga perlombaan tapi pengalaman kan berharga. Seenggaknya kan kita bisa mendapatkan pengalaman itu, jadi jadiin pembelajaran aja gitu,” pesannya.
Ida bilang, menemukan keseruan tersendiri di Pramuka.
“Yang paling seru di Pramuka itu kebersamaannya. Itu yang bikin betah. Waktu SMP nggak ikut Pramuka karena masih masa covid. Kalau SD, pernah ikut Pramuka,” imbuhnya.
Ditanya apakah nanti saat kuliah akan kembali berkegiatan Pramuka, Ida bilang, sepertinya akan fokus kuliah.
“Jadi mau ambil kuliah kedinasan seperti IPDN. Kalau belum rezeki mau kuliah yang dekat aja di Untirta ambil Fakultas Hukum,” tutur Ida. (Zee)
