Viral Curhatan Anak dari Ibu yang Ditabrak Mahasiswi Mabuk, Bikin Nangis
ZETIZENS.ID – Viral berita menyayat hati dari seorang ibu bernama Renti Marningsih yang ditabrak mahasiswi pengendara mobil saat mabuk dan menimbulkan kecelakaan maut di Jalan Tuanku Tambusai Pekanbaru.
Kepergian Renti meninggalkan pilu bagi anak dan keluarga. Kesedihan atas kepergian Renti diungkapkan oleh sang putri, Farah, melalui media sosialnya. Ia menuliskan pesan haru ditinggal sang ibu untuk selama-lamanya.
“ma? cepet banget perginya? yeyen nakal ya? yeyen minta maaf ya ma udah jadi anak yang kurang baik. mama ga perlu mikirin yen lagi ya, yen baik disini. mama baik disana ya, yen sayanggggg banget sama mama, tapi Allah lebih sayang mama jadi ngebawa mama ke sisi-Nya,” tulis Farah. Ia menuliskan bahwa dirinya menjadi cengeng setelah kepergian ibunya.
“ma, skrg yen ga bisa kuat kayak yg mama mau, yen cengeng, jangan marah ya ma, nanti kalo kita ketemu lagi mama boleh kok marahin, tpi skrg mama jauh, jadi mama belum boleh marah ya. bantu yen kuat dri sana ya. kalau udh saatnya kita ketemu kita cerita cerita lagi ya ma. sampai ketemu lagi bulanku, yeyen sayang mamaaa,” tulisnya.
Putri dari mendiang Renti juga mengatakan andai ia saat itu melarang sang ibu untuk pergi, mungkin ia takkan kehilangan sang ibu.
“Seandaikan pagi itu aku ngelarang mama pergi, apa aku masih bisa meluk mama hari ini? seandainya mama lewat jalan lain, apa aku masih bisa ngeliat mama pulang dengan tersenyum? seandainya aku kaya, mama ga perlu pergi kerja, apa mama bakal ngebukain aku pintu rumah dan bilang “poyen mama sudah pulangg”,” tulisnya lagi.
Curhatan Farah semakin menyentuh ketika ia mengungkapkan bahwa ia akan mengingat pagi itu sebagai kenangan terindah.
“Kenangan pagi itu akan selalu akan kuingat, dimana mama minta maaf tidak sempat untuk memasak lauk dan bilang “nanti beli lauk disimpang aja ya, mama blm sempat masak, mau ke pasar dlu. bsk² kalau mau beli lauk disana aja, enak-enak.” tambahnya.
Dalam tulisannya, Farah mengatakan bahwa dirinya telah ikhlas meski mungkin akan sering menangis.
“Yeyen ikhlas kok ma, tapi yen cengeng, mama jangan sedih ya liat yen nangis. bsk bsk yen bakal jadi anak yg kuat seperti yang mama mau. ma, yen mau bilang kalau mama adalah ibu terbaik untuk yeyen. mama ga akan ada gantinya. mama adalah mama yeyen, selamanya akan jadi mama yeyen,” katanya. (Sarah)