Viral! Selalu Ceria di Depan Kamera, YouTuber Mukbang Ini Ternyata Alami Kekerasan
ZETIZENS.ID – Cerita mengejutkan sekaligus menyedihkan muncul dari seorang youtuber wanita asal Korea Selatan yang kerap membuat konten mukbang di channel YouTubenya.
Selalu tampil ceria dan tersenyum di depan kamera, siapa sangka jika youtuber ini alami kekerasan dan pemerasan dari mantan kekasihnya. Wanita malang ini bernama Tzuyang, ia viral di media sosial setelah menceritakan kejadian yang menimpa dirinya.
Tzuyang mengungkapkan ia diperas oleh mantan kekasihnya. Total pemerasan tersebut mencapai 4 miliar won atau setara Rp46,9 miliar (1 won=Rp11,73).
Melalui siaran langsung di channel YouTube-nya, Tzuyang mengungkapkan bahwa dia begitu menderita selama berpacaran dengan mantan kekasihnya.
Bertahun-tahun ia menjadi korban kekerasan termasuk kekerasan fisik, pelecehan seksual dan pemerasan. Youtuber mukbang tersebut juga mengungkapkan pernah menjadi korban pelecehan saat sang mantan kekasih memaksanya menghibur tamu dengan alkohol sebelum meniti karier sebagai YouTuber yang terkenal seperti sekarang ini.
Kekerasan semakin masif terjadi ketika konten-konten Tzuyang melejit yang membuat namanya ikut naik dan channel youtubenya dikenal. Meski alami tekanan, Tzuyang selalu tersenyum saat di depan kamera dan tampil ceria menikmati makanan-makanannya.
Di beberapa konten mukbang yang ia buat, warganet yang menonton dirinya sering melihat luka dan memar di beberapa bagian tubuh Tzuyang.
Adapun pemerasan yang dilakukan mantan kekasihnya ialah setiap kali ia mendapatkan uang dari hasil kontennya, uang tersebut diambil oleh mantan kekasihnya.
Hal itu terjadi karena sang mantan kekasih membuat agensi dan memaksa dirinya untuk menyepakati kontrak dengannya yang sungguh tidak adil. Sang mantan mendapat 70 persen dari laba, sementara Tzuyang hanya mendapat 30 persen.
“Saya mendapat sejumlah uang dari siaran, tetapi dia ambil semua. Saya bahkan tidak punya uang untuk memesan ayam,” ujar Tzuyang.
Tak hanya mengancam Tzuyang, mantan kekasihnya juga mengancam para staf yang bekerjasama dengannya. Tak tahan dengan perlakuan sang mantan, Tzuyang dibantu oleh para staf dan orang terdekatnya melaporkan mantannya ke pihak kepolisian.
Namun, kasus mantan yang dilaporkan oleh Tzuyang ini terpaksa ditutup karena mantan Tzuyang telah mengakhiri hidupnya sendiri. (Sarah)