Life Style

Xena: Warrior Princess, Superhero Wanita yang Hits di Era 90-an Akhir

ZETIZENS.ID – Di era 90-an akhir ada loh superhero wanita yang hits banget yakni Xeno: Warrior Princess.

Ini adalah serial televisi Amerika Serikat yang ditayangkan dari 1995 sampai 2001, diciptakan oleh Robert Tapert, mengisahkan petualangan Xena (Lucy Lawless).

Di Indonesia, serial ini sempat diputar di SCTV pada 2 Maret 1997, diputar ulang di TV7 pada tahun 2004 dan diputar kembali di Global TV sejak tahun 2012.

Tokoh Xena dimainkan oleh:

Xena (Lucy Lawless)
Gabrielle (Renee O’connor)
Joxer (Ted Raimi)
Ares (Kevin Smith)
Callisto (Hudson Leick)
Aphrodite (Alexandra Tydings)
Pranala luar

Berpengaruh

Warrior Princess adalah serial televisi fantasi Amerika yang difilmkan di Selandia Baru.

Serial ini ditayangkan oleh Syndication. Penayangan pertama mulai 4 September 1995 hingga berakhir pada 18 Juni 2001.

Para kritikus banyak memuji serial ini karena sosok karakter utama wanitanya yang kuat, dan telah memperoleh fans setia yang kuat.

Serial fantasi ini mempengaruhi beberapa serial televisi lainnya di era tersebut. Tayang selama enam season dengan total 134 episode, serial ini pun melambungkan popularitas pemeran utama, Lucy Lawless.

Pemeran Xena

Dia memerankan karakter petarung wanita dengan sangat baik sehingga mendapat banyak pujian.

Wanita bernama lengkap Lucille Frances Lawless ini adalah salah satu aktris Selandia Baru ternama. Lahir pada 29 Maret 1968) .

Dia terkenal karena perannya sebagai Xena dalam serial televisi Xena: Warrior Princess. Debut televisi Lawless adalah 2,5 musim sebagai pemeran serial komedi sketsa Selandia Baru, Funny Business. Kemudian dia belajar drama di William Davis Center for Actors Study di Vancouver, Kanada.

Pada 1994, Lawless muncul di Hercules and The Amazon Women, yang menjadi serial rintisan serial Hercules: The Legendary Journeys.

Dalam episode itu, dia berperan sebagai Amazon. Dia melanjutkan untuk memainkan karakter lain, Lyla, di episode musim pertama “As Darkness Falls”.

Lawless mulai naik daun setelah memerankan pejuang wanita heroik bernama Xena di musim pertama serial Hercules.

Dia pertama kali muncul dalam episode “The Warrior Princess” yang ditayangkan pada Maret 1995. Karakter tersebut menjadi favorit penggemar.

Aktris Inggris Vanessa Angel awalnya berperan dalam peran tersebut, tetapi dia jatuh sakit dan tidak dapat melakukan perjalanan ke Selandia Baru untuk syuting.

Untuk membedakan Xena dan Lysia serupa, rambut Lawless, yang sebelumnya berwarna pirang abu, diwarnai hitam. Dia juga mengenakan kostum yang jauh lebih gelap.

Lawless kembali sebagai Xena dalam dua episode lagi di musim pertama Hercules, yang menggambarkan peralihannya dari penjahat menjadi karakter yang baik dan heroik.

Kekaisaran Raja Turki dalam Abad Kejayaan Karakter tersebut cukup populer sehingga seri spin-off dibuat: Xena: Warrior Princess memulai debutnya pada tanggal 4 September 1995. Xena: Warrior Princess.

Spin Off

Seperti serial induknya (Hercules), serial ini sukses besar dan mencapai rating tinggi selama enam musim.

Serial ini membawa Lawless menjadi sorotan dan dia pun menjadi selebriti internasional.

Hubungan romantis Xena yang ambigu dengan teman seperjalanannya Gabrielle yang diperankan Renee O’Connor menyebabkan Lawless dianggap menjadi ikon lesbian.

Saat tampil di Tonight Show bersama Jay Leno pada bulan Oktober 1996, Lawless mengaku mengalami patah tulang panggul ketika kuda yang ditungganginya kehilangan kendali di tempat syuting.

Dia berhasil sembuh, tetapi beberapa episode musim kedua Xena terpaksa ditulis ulang untuk fokus pada karakter latar belakang untuk meminimalkan waktu yang dibutuhkan Lawless di lokasi syuting.

Usai serial Xena berakhir, Lawless terus aktif membintangi sejumlah film dan serial televisi.

Wanita yang kini berusia 55 tahun tersebut saat ini menjadi pemeran utama di serial My Life is Murder yang berlangsung sejak 2019.

Lawless pun kerap membagikan aktifitas sehari-hari di akun Instagram pribadinya, reallucylawless. Meski sudah berusia kepala lima, pesona kecantikannya masih belum pudar.

Idola Perempuan

Selain Wonder Woman (versi serial dengan kostum dan warna corak bendera AS), remaja zaman dulu ternyata memiliki idola perempuan pahlawan pembela kebenaran bernama Xena.

Berjudul Xena The Warriors Princess, serial televisi yang tayang bersamaan dengan serial Hercules versi Kevin Sorbo menjadi tontonan yang cukup mengasyikkan.

Bagaimana tidak, selain cantik, Xena menjadi perempuan tangguh yang menjadi penolong warga dari kejahatan-kejahatan orang-orang tak bertanggung jawab.

Dalam melakukan aksi kepahlawanannya, Xena ditemani seorang sahabat bernama Gabrielle yang merupakan seorang perempuan kalem dari sebuah desa.

Bersama, mereka mengarungi kehidupan berkelana dari satu tempat ke tempat lain memberantas kejahatan.

Lama tak terdengar kabarnya, pemeran Xena yang bernama Lucy Lawless ini ternyata sesekali masih melakoni dunia peran meski tidak setenar saat menjadi Xena.

Selain itu, Lucy Lawless pun pernah aktif sebagai aktivis lingkungan Greenpeace, yang salah satunya menolak perusahaan melakukan pengeboran minyak di Arktik karena merusak ekosistem alam.

Meski usianya sudah tak lagi muda, sisa-sisa ketangguhan seorang ‘Xena’ masih tetap terlihat di wajahnya, lho. (Zee)

Tulisan Terkait

Back to top button