ZETIZENS.ID – Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Serang yang dihuni para pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) pusat maupun daerah, pensiunan karyawan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), pensiunan pejabat negara, hingga mantan kepala dan perangkat desa diminta membantu program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang sesuai tugas pokok fungsi (tupoksi) PWRI.
Itu disampaikan Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Serang Nanang Supriatna usai melantik Pengurus PWRI tingkat kecamatan pada Musyawarah Kabupaten (Musyab) ke-1 PWRI Kabupaten Serang di Aula Tb Suwandi Pemkab Serang, Kamis (11/1/2024).
Acara dihadiri Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Serang Epi Priatna, Ketua PWRI Provinsi Banten Jaka Ruseno, Wakil Ketua PWRI Kabupaten Serang Ojat Sukarjat, dan puluhan anggota PWRI se-Kabupaten Serang.
Disebutkan Nanang, ada sebanyak 8 ribu pensiunan ASN Pemkab Serang yang tergabung PWRI.
“Saya berharap PWRI terus semangat melaksanakan berbagai kegiatan yang bersifat baksos (bakti sosial) dan lainnya ke depan dan saya minta terus membantu program Pemkab Serang sesuai tupoksi PWRI,” pintanya.
Saat ini, kata Nanang, PWRI Kabupaten Serang baru melaksanakan Muskab ke-1 meski sudah berdiri sejak 2018, tetapi untuk periode 2024 – 2029. Menurut Nanang, potensi PWRI luar biasa lantaran ada 8 ribu pensiunan ASN Pemkab Serang.
“Tentunya, perlu ada wadah yang harus kita bina sesuai aturan perundang- undangan,” ujar Nanang yang merangkap jabatan Asisten Daerah (Asda) I Pemkab Serang ini.
Ditegaskan Nanang, pihaknya tidak melupakan kewajiban untuk bisa menggiatkan organisasi kemasyarakatan yang ada, terutama PWRI, dimana notabene semua ASN akan mengakhiri masa pensiun dan menjadi anggota PWRI.
”Kita arahkan untuk bisa konsolidasi di intern organisasi PWRI. Potensinya masih banyak, masih sehat, dan mudah-mudahan mereka sehat dan bahagia,” harap mantan Camat Waringinkurung ini.
Sementara itu, Sekretaris PWRI Kabupaten Serang Dodo Mulyadi mengatakan, pihaknya merumuskan program kerja 2024-2029 dan memilih Ketua dan Pengurus PWRI Kabupaten Serang periode 2024-2029 pada Muskab pertama.
”Jadi, prinsipnya hadirnya kita (PWRI-red) pengabdian sepanjang masa,” terangnya.
Untuk program PWRI, ditegaskan Dodo, akan pihaknya akan bersinergi dan berupaya membantu program Pemkab Serang, terutama mengurus para lanjut usia (lansia) agar tetap produktif dan terhindar dari Post Power Syndrome (sindrom pasca kekuasaan) atau keadaan ketika seseorang belum sepenuhnya menerima kondisinya yang sudah tidak lagi bekerja.
”Ketika pensiun itu kan berubah pikirannya. Mudah-mudahan Post Power Syndrome itu hilang kalau kita bersama-sama,” harapnya.(Nizar)
