ZETIZENS.ID – Vandalisme adalah tindakan merusak atau menghancurkan properti, baik milik publik maupun pribadi, dengan sengaja dan tanpa izin.
Tindakan ini sering kali dilakukan untuk mengekspresikan kemarahan, ketidakpuasan, atau bahkan hanya untuk kesenangan pribadi, tanpa memperhatikan dampak negatifnya terhadap orang lain.
5 Contoh Bentuk Vandalisme
1. Coretan Graffiti: Menggambar atau menulis di tembok, bangunan, atau fasilitas umum tanpa izin.
2. Perusakan Fasilitas Umum: Seperti merusak kursi taman, lampu jalan, halte, atau alat transportasi umum.
3. Mematahkan Tanaman: Merusak pohon atau taman yang berada di tempat umum.
4. Pecah Kaca: Memecahkan kaca jendela atau pintu, baik di gedung, rumah, maupun kendaraan.
5. Penghilangan Rambu: Mencabut atau mengubah rambu lalu lintas atau tanda penunjuk jalan.
Vandalisme menyebabkan kerugian finansial karena properti yang rusak perlu diperbaiki atau diganti. Biaya perbaikan ini seringkali harus ditanggung oleh pemerintah atau pemilik properti.
Aksi vandalisme dapat mengurangi kenyamanan masyarakat dan keindahan lingkungan sekitar. Hal ini dapat membuat area tersebut tampak tidak terawat dan mengurangi daya tariknya.
Lingkungan yang banyak mengalami vandalisme sering kali dianggap tidak aman, karena tindakan ini menunjukkan kurangnya penghargaan terhadap aturan dan properti.(Sarah)
