ZETIZENS.ID – Ruang kelas TK Cahaya Insani di Kelurahan Pancalaksana mendadak ramai oleh para orang tua murid yang antusias mengikuti penyuluhan kesehatan pada Kamis (31/7/2025). Inisiatif ini digagas oleh Mahasiswa KKM Kelompok 09 Universitas Bina Bangsa (UNIBA) yang berfokus pada isu krusial: mencegah stunting melalui pemahaman gizi seimbang bagi ibu hamil dan balita.
Untuk memastikan materi tersampaikan dengan efektif, para mahasiswa berkolaborasi dengan Kader Posyandu setempat, Anisa Nur Wahyuni. Dengan metode yang interaktif dan mudah dipahami, ia menjelaskan bagaimana asupan gizi pada 1.000 hari pertama kehidupan menjadi kunci utama untuk masa depan anak yang sehat dan cerdas.
Junita Anggraeni, koordinator bidang kesehatan KKM 09, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah upaya mereka untuk “menjemput bola”.
“Informasi tentang stunting dan gizi seringkali hanya ada di seminar besar atau puskesmas. Kami ingin membawanya langsung ke jantung komunitas, yaitu sekolah dan keluarga,” jelas Junita. “Harapan kami sederhana: setiap ibu di sini pulang dengan bekal pengetahuan praktis untuk diterapkan di dapurnya masing-masing.”
Apresiasi tinggi datang dari Kepala TK Cahaya Insani, Titin Suptini, S.Pd.AUD. Ia melihat program ini sebagai nilai tambah yang luar biasa bagi sekolah dan wali murid.
“Ini sinergi yang luar biasa. Kehadiran mahasiswa membawa energi dan pengetahuan baru yang sangat dibutuhkan orang tua. Kami berharap ini bukan yang terakhir, karena mendidik anak butuh kerja sama semua pihak,” tutur Titin.
Lebih dari sekadar acara, penyuluhan ini menjadi pemantik kesadaran kolektif di Pancalaksana. Langkah kecil di sebuah taman kanak-kanak ini diharapkan menjadi investasi jangka panjang untuk melahirkan generasi penerus yang sehat, cerdas, dan bebas stunting. (Rendra/Rafli)
