Hot Pot Sichuan, Kuliner Halal di China
ZETIZENS.ID – Memilih kuliner halal saat liburan di luar negeri khususnya China memang menjadi suatu tantangan. Meski banyak deretan kuliner di sepanjang jalan. Tak semua makanan di China bersertifikat halal.
Bagi yang memiliki rencana liburan di China Anda dapat mencoba hot pot khas Sichuan. Kuliner ini dapat ditemukan di kawasan Alun-alun Tianfu atau Masjid Chengdu Huangfeng.
Salah satu tempat kuliner hotspot halal yang paling populer di kawasan ini bernama Tianfu Hotpot yang lokasinya berdiri tepat di seberang alun-alun.
Meski di Indonesia juga sering di jumpai. Kuliner ini memiliki keunikan dan berbeda dari hotpot yang biasa dijumpai di Indonesia, hotpot khas provinsi yang terletak di barat daya China tersebut memiliki warna merah menyala karena di dalamnya terdapat berbagai rempah-rempah seperti ginseng, bawang putih, kayu manis, aneka cabai, dan lada spesial yang hanya bisa ditemukan di kawasan ini.
Kuliner ini sangat populer di Chengdu karena menawarkan cita rasa yang menggugah selera yang pastinya menggoyang lidah san semakin lezat. Terlebih saat cuaca hujan hingga pergantian dari musim semi ke musim panas.
Hotpot Sichuan biasanya disajikan dengan dua kuah, masing-masing memiliki cita rasa yang berbeda. kuah yang pertama ialah memiliki rasa yang pedas, sedangkan kuah lainnya biasanya memiliki rasa yang lebih ringan dan segar seperti kuah kaldu jamur atau tomat.
Kuliner ini biasanya berisi isian seperti daging sapi, babat, udang, cumi-cumi, bakso ikan atau daging, telur puyuh, tahu-tahuan, sayur-mayur, rumput laut, hingga kue beras atau biasa yang disebut tteopoki menjadi pelengkap yang sempurna.
Untuk menikmati kuliner ini agar sensasinya lebih terasa yaitu memasukkan potongan daging atau lembaran daging sapi ke dalam kuah yang sudah mendidih selama 10-15 detik.
Jika setelah daging matang, bisa mencocolnya dengan saus yang telah dibuat sebelumnya.
Untuk menikmati kuliner ini, kamu perlu merogoh kocek sebesar 90 hingga 150 yuan atau sekitar Rp199.000 hingga Rp300 ribuan per orang. Bagaimana tertarik untuk coba? (Ismi)