ZETIZENS.ID – Viral di media sosial bocah menangis usai tak sengaja jatuhkan action figure Iron Man di Toko Iconic yang terletak di Plaza Ambarukmo Yogyakarta, pada Sabtu (30/12/2023).
Dalam video yang beredar, tampak seorang karyawan toko tengah membersihkan dan memunguti pecahan action figure Iron Man yang berserakan di lantai, ia tampak mengumpulkan bagian-bagian action figure ke titik tertentu.
Dalam video itu juga terdengar suara tangisan anak kecil yang diduga adalah bocah yang tak sengaja menjatuhkan action figure Iron Man tersebut.
Video viral tersebut pertama kali diunggah oleh akun Twitter @voilajogja pada Sabtu 30 Desember 2023.
Pada unggahannya, perekam video menangkap cuplikan saat pecahan action figure Iron Man itu berserakan.
Peristiwa tersebut tepatnya terjadi di Iconic Gelato & Bistro yang terletak di Jalan Magelang, Sleman, Yogyakarta.
Berdasarkan informasi dari akun Twitter tersebut, harga action figure Iron Man itu diperkirakan cukup mahal, yaitu sekitar Rp33 juta.
Bocah yang terdengar menangis diduga karena dimarahi memang tidak nampak dalam video tersebut, namun tangisnya membawa kepanikan untuk orang tuanya.
Usai kejadian tersebut, ternyata sang owner juga memposting action figure Iron Man yang pecah. “Sakit ga berdarah,” tulisnya dalam insta storynya setelah kejadian.
Diketahui owner dari resto tersebut bernama Sendy Susanto. Melalui keterangan resminya, pihak pengelola resto memastikan tidak ada ganti rugi atas hancurnya action figure Iron Man tersebut.
“Aman ya guys. Tidak ada tuntutan ganti rugi. Jangan lupa kembali ke ICONIC Yogyakarta,” tulis @sendy_susanto. Melihat respons tersebut banyak yang mendo’akan sang owner agar murah rezeki.
Respons sang owner yang tak minta ganti rugi menuai banyak pujian dari warganet karena kelapangan hatinya.
Banyak warganet yang menyalahkan pihak orang tua sebab teledor dalam mengawasi anaknya. Namun beberapa lainnya ada juga yang menyalahkan pihak toko karena tidak memberi pengaman pada action figure Iron Man yang dipajang.
Warganet yang menyalahkan pihak orang tua mengatakan agar pihak orang tua tetap bertanggung jawab untuk mengganti rugi karena itu merupakan kelalaiannya sendiri dalam menjaga anak yang masih dini.
“Pas dimarahi, yang trauma anaknya. Tapi pas bayar ganti rugi, yang trauma bapaknya,” ujar warganet.
Meskipun demikian masalah tersebut telah terselesaikan karena pihak toko memilih untuk mengikhlaskan. “Tidak tuntut ganti rugi tapi baiknya orang tua sadar diri,” ujar yang lain. (Sarah)
