ZETIZENS.ID – Data baru menunjukkan 1 dari 3 masyarakat Indonesia (32 persen) siap membelanjakan lebih banyak uang di bulan Ramadhan mendatang.
Data ini diungkap melalui penelitian yang dilakukan oleh pemimpin teknologi periklanan global, The Trade Desk (Nasdaq: TTD).
Berdasarkan temuan penelitian baru, hampir separuh (48 persen) konsumen Indonesia mengatakan peningkatan pembelanjaan disebabkan oleh kepercayaan mereka terhadap perekonomian, sementara 43 persen memiliki keinginan untuk melakukan lebih banyak pembelian.
Dengan sekitar 67 persen masyarakat Indonesia berencana mengalokasikan setidaknya seperempat dari tunjangan hari raya Tunjangan Hari Raya (THR) mereka untuk Ramadhan mendatang, data baru ini semakin menggarisbawahi lonjakan optimisme akan merangsang peningkatan belanja konsumen.
Karena kepercayaan konsumen diperkirakan akan mendorong lebih banyak pembelanjaan pada bulan Ramadhan mendatang, merek dapat menangkap lonjakan permintaan belanja ini dengan memanfaatkan wawasan berbasis data untuk menginformasikan kampanye periklanan mereka dengan presisi, optimalisasi, dan pengukuran yang lebih baik.
“Optimisme konsumen memberikan indikator kuat bagi merek untuk meningkatkan investasi periklanan mereka guna menjangkau pelanggan pada waktu dan tempat yang tepat selama Ramadhan 2024,” Purnomo Kristanto, General Manager, Indonesia, The Trade Desk. “Trade Desk menganalisis lebih dari 1 triliun peluang iklan setiap hari yang membuka peluang berbasis data bagi pemasar untuk membangun kampanye periklanan yang lebih berdampak, sekaligus melacak kinerja kampanye untuk pertumbuhan bisnis yang efektif,” ungkap hasil penelitian seperti melalui keterangan pers.
Mayoritas Terbuka untuk Mengeksplorasi Merek Baru
Data tersebut juga mengungkapkan bahwa Ramadhan mendatang merupakan waktu yang tepat bagi pemasar untuk mendapatkan pelanggan baru.
Sebagian besar (85 persen) masyarakat Indonesia terbuka untuk mencoba merek baru, dan 7 dari 10 menganggap diri mereka sebagai penjelajah kategori, yaitu pembeli yang belum memutuskan merek tertentu untuk produk yang ingin mereka beli.
Saat para pemasar memasuki bulan Ramadhan, wawasan tentang segmen audiens utama menawarkan data tambahan kepada pemasar untuk membangun kampanye iklan yang tepat waktu dan relevan yang dapat diterima oleh konsumen di setiap tahap perjalanan pembelian mereka.
Gen Z Memimpin OTT/CTV dan Streaming Audio
Menjelang dan sepanjang Ramadhan, masyarakat Indonesia berencana untuk lebih aktif secara digital karena berkurangnya aktivitas fisik saat berpuasa.
Temuan menunjukkan adanya fokus pada saluran internet terbuka seperti OTT/CTV, streaming audio, aplikasi Islami, game seluler, dan majalah/situs web online selama periode ini.
Secara khusus, Gen Z sangat aktif dalam streaming, menunjukkan peningkatan konsumsi OTT/CTV sebesar 20 persen dan peningkatan streaming audio sebesar 25 persen.
“Seiring dengan semakin pahamnya para pemasar terhadap digital, banyak dari mereka yang memperluas upaya periklanan mereka di luar pencarian dan platform sosial. Meningkatnya optimisme konsumen yang diperkirakan terjadi pada bulan Ramadhan mendatang akan mendorong lebih banyak merek untuk beriklan secara online, sehingga menyebabkan lebih banyak persaingan di ruang digital. seperti The Trade Desk dapat membantu pemasar mengoptimalkan kampanye omnichannel dan menyediakan pengukuran loop tertutup untuk melacak dampak kampanye iklan terhadap penjualan di dunia nyata,” ujar Purnomo Kristanto, General Manager, Indonesia, The Trade Desk. (Sobri)
