ZETIZENS.ID – Pada hari Sabtu, tanggal 18 Januari 2025, Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Kelompok 17 mengadakan kegiatan sosialisasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang dimana merupakan langkah awal untuk mengedukasi dan memberikan wawasan yang lebih kepada para warga dan pelaku UMKM di Desa Sukacai.
Tujuan sosialisasi usaha mikro kecil menengah (UMKM) ini adalah untuk menambah pemahaman masyarakat terkait pengembangan pemasaran secara digital melalui media sosial.
Sosialisasi ini mengangkat tema “Pengembangan UMKM berbasis digital di Desa Sukacai”. Dalam sosialisasi ini, menghadirkan pemateri yang sangat luar biasa yaitu TB Syahbana Rajasa.
TB ini merupakan wirausaha muda Pandeglang dan juga sebagai Owner Syahmir susu kurma gula aren serta Zhafirah cireng prasmanan.
Sosialisasi ini dimulai pada pukul 13.00 WIB yang bertempat di Kantor Desa Sukacai.
Mahasiswa KKM Desa Sukacai juga berharap bahwa program kerja ini dapat membantu masyarakat setempat dalam meningkatkan pemahaman mereka tentang pentingnya mempromosikan dan memasarkan produk UMKM.
Program ini memberikan peluang bagi warga Desa Sukacai untuk terus mengasah keterampilan dan memperdalam pengetahuan yang diperlukan dalam memulai serta mengembangkan usaha mereka di masa depan.
Selain itu, sosialisasi ini juga bertujuan untuk membantu mereka memahami berbagai tantangan dan peluang yang dihadapi oleh UMKM di Desa Sukacai serta bagaimana mereka dapat berkontribusi dalam pertumbuhan dan pengembangan UMKM mereka.
Menurut TB Syahbana Rajasaa, rumus masyarakat kreatif adalah Amati, Tiru, Modifikasi;
1. Amati : mengamati para pelaku usaha yang sudah memulai.
2. Tiru : meniru teknik marketing, teknik produksi ataupun pengemasan.
3. Modifikasi : modifikasi segala hal yang sudah dipelajari.
Pemasaran produk bisa berupa konvensional dan digital. Pemasaran secara konvensional bisa di lakukan dengan cara menawarkan langsung, nitip ke warung warung, dan pemasaran dari omongan ke omongan.
Pemasaran secara digital bisa dilakukan dengan cara memposting di sosial media, terdapat beberapa platform penjualan digital seperti Shopee, Tokopedia, Tiktok, Lazada, Facebook, Instagram, Bukalapak, Whatsaap, Line for Busines, Blibli, dan masih banyak yang lainnya.
Setelah penyampaian materi diadakan sesi tanya jawab yang kemudian di lanjut dengan sesi foto bersama. Warga Desa Sukacai diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan terkait materi yang telah disampaikan oleh pemateri.
Masyarakat terlihat antusias dalam berdiskusi, menunjukkan minat mereka terhadap ilmu yang baru diperoleh. Tim mahasiswa KKM pun memberikan apresiasi kepada masyarakat yang aktif berpartisipasi.
Mahasiswa KKM Kelompok 17 Desa Sukacai berharap bahwa kegiatan sosialisasi ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat serta meningkatkan kesadaran mereka mengenai pentingnya strategi pemasaran dalam mendukung keberhasilan UMKM di masa depan. (*)
Ditulis oleh tim KKM Kelompok 17 Untirta Desa Sukacai, Kabupaten Serang, Provinsi Banten
