Gen Z

Nurhayati, Winner Zetizens Face Girl 2025

ZETIZENS.ID – Nurhayati, winner Zetizens Face Girl 2025 cerita banyak tentang aktivitasnya saat live Instagram di program Face Talk yang dipandu Ayat, Zetizens Face Pendidikan 2025.

Mahasiswi Jurusan PIAUD di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN SMH Banten semester 4 ini bilang, gak nyangka bisa jadi winner.

“Waktu itu ditawarin sama Kak Hilal untuk ikut jadi bagian Zetizens Face, dapet info dari temen yang udah join duluan yakni Cahya Zetizens Icon Environment 2022. Terus diminta hubungi Kak Hilal yaudah akhirnya dijelasin Zetizens Face itu apa. Saya tertarik untuk join. Dan akhirnya jadilah sampai sekarang,” tutur cewek asal Ciruas, Kabupaten Serang ini.

Ditanya soal tugas setelah jadi winner, Gen Z satu ini bilang, tugasnya sebenernya ga berat ya.

“Kita sebisa mungkin jadi role model Gen Z lain untuk terus melakukan hal positif yang kita bisa. Kalau untuk program kerja sih kita bareng-bareng dengan Zetizens Face lain. Misal live Instagram ini terus bikin program lain yang digarap sama internal Zetizens atau kolab sama yang lain,” jelas Nur yang piawai mendongeng ini.

Saat ditanya apa arti Zetizens buat dia dan gimana caranya jadi Gen Z yang bisa berbuat dan berpengaruh bagi Gen Z lain, Nur menjawab,
Zetizens itu ternyata bukan cuma komunitas tapi wadah buat Gen Z untuk berkembang dan mengembangkan kemampuannya sehingga bisa bermanfaat untuk banyak orang.

“Caranya dengan melakukan yang kita bisa dan kuasai dan berbagi kepada yang lain,” jelas Nur.

Zetizens yang concern pada pengembangan bakat dan kemampuan anggotanya ini memperhatikan betul perkembangan para Zetizens Face. Termasuk bidang yang ditekuni dan hobi Nur.

“Dulu sih saya menekuni olahraga ya, terus sering lari juga. Kalau di Zetizens saya ngajuin proker untuk kolab sama HMPS PIAUD. Kebetulan saya pengurus juga. Yang terdekat sih ada seminar atau talkshow seputar mental health dan bullying. Ini kolab sama Zetizens. Narsumnya dari Zetizens,” lanjutnya lagi.

Kompetisi Zetizens Face ini bukan satu-satunya pageant atau ajang duta-dutaan yang diikuti Nurhayati.

Ia pernah mengikuti pemilihan Duta Jurusan PIAUD. Tapi belum rezekinya untuk terpilih. Pemilihan seperti ini menurutnya memiliki banyak manfaat mulai dari menambah jejaring pertemanan, mengasah skill, dan banyak lagi.

“Dan sisi positifnya jadi punya banyak pengalaman,” tuturnya.

Bagi Nurhayati, memiliki prestasi dan ikut kegiatan di berbagai komunitas itu oenting banget. Selagi masih muda kata dia, kita wajib banget semangat meraih mimpi.

Ia berpendapat, seseorang jadi punya value kalau ada yang dibanggakan. Salah satunya dengan prestasi.

“Gen Z ayok semangat. Saatnya kita yang menjadikan Indonesia jadi lebih baiik,” pesan Nur. (Zee)

Tulisan Terkait

Back to top button