Edu

Penulis Kuningan Hadir dalam World Book Day 2024 Rumah Dunia, Berikan Edukasi Tentang Literasi

ZETIZENS.ID – Rumah Dunia sukses menggelar acara World Book Day dengan tema “Suarakan Idemu Lewat Buku”.

Kegiatan ini diselenggarakan pada 27-28 April 2024 di Rumah Dunia. Acara ini menghadirkan para penulis bertalenta dari berbagai daerah, salah satunya adalah penulis dari Kuningan, Jawa Barat.

Dalam sesi diskusi, terlihat semangat dari para penulis kuningan yang berjumlah empat orang saat menyampaikan materi dengan begitu detail mulai dari bercerita pengalaman dan tantangan mereka dalam menulis dan menumbuhkan minat literasi masyarakat.

Mereka menyampaikan bagaimana cara meluangkan waktu untuk menulis di tengah kesibukan, hingga memberikan edukasi untuk menumbuhkan rasa cinta pada literasi.

Tak hanya para penulis Kuningan yang semangat dalam menyampaikan materi, para hadirin dan tamu undangan yang hadir pun terlihat sangat antusias.

Antusiasme para audiensi terlihat dari bagaimana mereka menyimak dan aktif memberikan pertanyaan saat sesi diskusi berlangsung.

Di awal, moderator sempat mengemukakan kesibukan dan aktivitas para penulis Kuningan, hingga prestasi-prestasi yang telah mereka raih.

Di antara prestasi-prestasi itu, ada yang sudah menjuarai lomba menulis cerita pendek, lomba menulis cerita anak, sampai membuat buku yang sudah diterbitkan dan buku karya terbaru yang akan segera di launching.

Ada pun judul-judul buku yang telah mereka buat sangat bervariasi dari berbagai genre, mulai dari self improvement, dongeng, hingga romance.

Salah satu buku dengan genre romance yang telah dibuat ialah berjudul “Cinta yang Salah”. Buku tersebut kemudian jadi hadiah untuk para audiens yang bertanya.

Dalam acara tersebut, diundangnya Penulis Kuningan tentu memberikan banyak sekali ilmu dan wawasan.

Hal yang paling disoroti adalah beberapanya ternyata mulai suka menulis dari status Facebook. Tak menyangka ternyata banyak yang suka dengan tulisannya dan akhirnya mulai lah untuk aktif dalam kegiatan-kegiatan menulis sampai kini menjadi seorang pegiat literasi.

Dalam acara ini juga salah satu penulis Kuningan mengatakan bahwa menulis adalah salah satu terapi psikologis.

“Yang perlu teman-teman ketahui bahwa menulis itu bisa dijadikan sebagai terapi psikologis, jadi kenapa saya tertarik dengan menulis karena menulis itu adalah salah satu cara untuk kita agar bisa terus berpikir waras diantara kondisi kehidupan kita yang mungkin punya banyak trauma atau persoalan yang tidak bisa kita ungkapkan,” ujar salah satu penulis dari Kuningan saat menyampaikan edukasi literasi di Auditorium Rumah Dunia, Sabtu (27/4/24). (Sarah)

Tulisan Terkait

Back to top button